6 Cara Mencegah Impulsive Buying, Hidup Jadi Lebih Hemat6 Cara Mencegah Impulsive Buying, Hidup Jadi Lebih Hemat6 Cara Mencegah Impulsive Buying, Hidup Jadi Lebih Hemat6 Cara Mencegah Impulsive Buying, Hidup Jadi Lebih Hemat
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

6 Cara Mencegah Impulsive Buying, Hidup Jadi Lebih Hemat

March 16, 2021
Impulsive Buying

6 Cara Mencegah Kebiasaan Impulsive Buying | Foto: Freepik

Sering tergoda promo dan membeli barang yang kurang penting termasuk sebagai salah satu impulsive buying, lo! Hal ini menjadi salah satu penyebab kita sering boros. Yuk, mulai cegah kebiasaan boros belanja dari sekarang!

Pastinya Mama Papa sudah sering mendengar kata “impulsive buying”, dong? Singkatnya, impulsive buying adalah kebiasaan menggunakan uang untuk berbelanja secara mendadak, atau tidak direncanakan.

Contoh simpel impulsive buying adalah saat jalan-jalan di media sosial, kita melihat benda lucu dan sedang ada diskon. Tanpa pikir panjang, kita langsung membeli barang tersebut, padahal belum tentu digunakan. 

Mungkin terdengar sepele, namun impulsive buying akan berefek kurang baik bagi kondisi keuangan kita, Mama Papa. Seperti sering boros, dan merasa uang cepat habis. Duh, tidak ingin, bukan?

Oleh karena itu, kita perlu banget untuk “ngerem” kebiasaan impulsive buying dengan cara-cara di bawah ini:

Impulsive Buying

Mengatur keuangan penting untuk mencegah impulsive buying | Foto: Shutterstock

Biasakan mengatur keuangan

Mengatur keuangan adalah kunci utama dalam mencegah kebiasaan buruk ini. Memang tidak mudah, namun terbiasa mengatur keuangan akan membantu kita dalam mengontrol pengeluaran. Caranya bagaimana?

Mudah, kok. Kita hanya perlu membagi setiap pemasukan bulanan kita ke beberapa pos. Misalnya, pos kebutuhan pokok 60%, jalan-jalan atau hiburan 20%, sementara itu sisanya untuk ditabung, atau untuk dana darurat.

Terapkan gaya hidup minimalis

Cara mencegah kebiasaan impulsive buying selanjutnya adalah dengan menerapkan gaya hidup minimalis. Mama Papa harus mulai bisa terbiasa memiliki sedikit barang, namun tentunya berkualitas. Dengan begitu, Mama Papa akan mencoba untuk mengontrol kebiasaan membeli beberapa barang yang mungkin kurang berguna.

Baca Juga: Good Bye Things, Keuntungan Gaya Hidup Minimalis 

Mencegah Impulsive Buying

Mencegah boros dengan megatur saldo e-wallet | Foto: Freepik

Terlalu banyak menyimpan uang di e-wallet

Memang, adanya dompet digital atau e-wallet memudahkan kita dalam bertransaksi. Hanya saja, kalau kita tidak bisa mengontrolnya, tentu akan berbahaya bagi keuangan kita. Benar banget, kita jadi rawan boros! 

Salah satu cara yang bisa kita lakukan agar tidak impulsive buying adalah tidak menyimpan banyak uang di dompet digital.

Coba mulai dihitung, kira-kira buat apa saja uang yang kita simpan di dompet digital tersebut. Misalnya membayar tagihan, maupun membeli paket internet.

Dengan begitu, kita jadi tidak akan tergoda untuk belanja tiba-tiba, karena merasa “masih ada sisa uang”, deh.

Batasi aplikasi belanja online

Membuka aplikasi belanja online memang hal yang menyenangkan. Kita bisa menemukan banyak benda-benda yang mungkin kita butuhkan, namun ada kalanya memunculkan kebiasaan impulsive buying. Terlebih lagi jika ada promo, atau paling sering tergoda gratis ongkir.

Untuk itu, satu hal yang perlu mulai dibiasakan adalah membatasi penggunaan aplikasi belanja online. Sebagai gantinya, coba isi waktu luang dengan melakukan hal-hal yang produktif. Seperti berkebun, atau melakukan hobi lain.

Selain menyenangkan, tentunya dompet pun jadi lebih aman, bukan?

Membedakan kebutuhan dan keinginan mencegah Impulsive buying

Pentingnya membedakan kebutuhan dan keinginan | Foto: Shutterstock

Membedakan kebutuhan dan keinginan

Tidak kalah penting, satu kunci sukses mencegah kebiasaan impulsive buying adalah membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Siapa nih, yang masih suka membeli barang hanya karena lucu dan “mumpung promo”?

Mungkin rasanya promo akan lebih hemat, namun jika terus dilakukan tentunya jumlahnya akan bertambah. Tanpa disadari, kondisi keuangan kita pun bisa menjadi goyah.

Oleh karena itu, mulai biasakan tanyakan pada diri sendiri sebelum membeli barang; apakah aku memang membutuhkannya? Apakah jika aku tidak membelinya akan memengaruhi kegiatanku besok?

Baca Juga: Sering Lapar Mata? Begini Cara Agar Tidak Boros 

Memiliki tujuan keuangan

Satu lagi yang harus kita lakukan dalam upaya mencegah impulsive buying adalah memiliki tujuan keuangan. Sederhana, seperti misalnya dengan mempersiapkan dana liburan ke destinasi yang diinginkan.

Dengan memiliki tujuan keuangan, nantinya akan membantu kita lebih semangat menabung. Secara tidak langsung, kita pun jadi lebih menahan membelanjakan uang kita untuk beberapa hal yang kurang penting. 

O, iya, pastikan juga untuk mulai mempersiapkan dana darurat, ya. Adanya dana darurat akan berfungsi sebagai “pegangan” kita jika ada beberapa hal mendadak yang terjadi.

Yuk, mulai biasakan mengontrol kebiasaan impulsive buying dari sekarang! Selamat mencoba. Semoga bermanfaat, Mama Papa!

Baca Juga: 6 Tanda Sehat Finansial, Bikin Masa Depan Lebih Tenang 

Share
1
Nadia
Nadia

Related posts

Investasi Reksadana Saham

Keuntungan Investasi Reksadana Saham | Foto: Envato

January 24, 2024

Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang


Read more
Mengatur Uang Makan

Cara Mengatur Uang Makan Keluarga

January 18, 2024

Begini Cara Mengatur Uang Makan Keluarga agar Hemat


Read more
Belanja Bulanan Mingguan

Belanja Bulanan vs Belanja Mingguan | Foto: Shutterstock

January 17, 2024

Belanja Bulanan vs Belanja Mingguan, Mana Lebih Hemat?


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid