Cumi-cumi dikenal sebagai salah satu seafood lezat, namun kalau kurang teliti saat membersihkannya, bisa-bisa bau amis cumi-cumi masih tertinggal. Begini cara membersihkan cumi-cumi yang benar!
Selain ikan, cumi-cumi menjadi salah satu seafood yang banyak disukai. Cumi-cumi dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan, baik digoreng hingga dibakar. Sayang, karena masih sediki yang tahu cara membersihkan cumi-cumi yang benar, membuat sebagian hidangan kadang masih terasa amis.
Padahal kalau Mama tahu triknya, cara membersihkan cumi-cumi itu mudah, lo! Bahkan, sembari membersihkan cumi-cumi, kita juga bisa langsung menghilangkan bau amis dari cumi-cumi yang cukup kuat tersebut.
Agar tidak mengulangi kesalahan yang sama, berikut 6 cara membersihkan cumi-cumi yang benar, agar lebih segar dan bau amis hilang:
Pisahkan kepala dan badan cumi
Cara membersihkan cumi-cumi yang pertama kali harus kita lakukan adalah menarik keluar kepalanya. Tidak sulit, Mama bisa lakukan dengan memegang bagian ekor cumi-cumi. Setelah itu, tarik secara perlahan untuk mengeluarkan bagian kepala cumi-cumi.
Pastikan melakukannya secara halus, ya. Sebab, jika kita menarik dengan kasar berisiko menyebabkan kantong tinta cumi-cumi pecah. Tapi, kalau tinta cumi-cumi terlanjur pecah jangan panik,
Mama bisa membersihkan tinta dengan menggunakan air mengalir. Bersihkan secara perlahan hingga cumi-cumi bersih sepenuhnya, ya.
Membersihkan tulang cumi-cumi
Mama, cumi-cumi juga memiliki tulang, lo! Maka, cara membersihkan cumi-cumi selanjutnya adalah bersihkan bagian tulangnya. Memang tidak terlihat langsung, Mama harus menarik tulang pipih yang ada di dalam tubuh cumi-cumi. Setelah tulang cumi-cumi keluar, Mama bisa membersihkan bagian dalam dengan mudah, deh!
Baca Juga: 5 Cara Memilih Ikan Salmon yang Segar
Bersihkan kulit cumi-cumi
Untuk membersihkan kulit cumi-cumi sifatnya optional, bisa dilepas atau tidak. Jika ingin memberikan tampilan cumi-cumi yang bersih, tentu bisa kita harus bersihkan bagian kulitnya. Membersihkan kulit cumi-cumi memang susah-susah gampang.
Sekilas mungkin akan terlihat mudah, yaitu dengan menarik kulit dari bagian ekor hingga badan cumi-cumi. Tapi, jangan asal tarik. Lakukan secara perlahan dan sabar, ya, Mama.
Cuci cumi-cumi dengan air mengalir
Setelah melewati beberapa cara membersihkan cumi-cumi di atas, selanjutnya Mama hanya perlu membilas cumi-cumi dengan air mengalir. Kalau perlu, Mama bisa membersihkan bagian dalam tubuh cumi-cumi dengan menggunakan jari, agar dapat bersih secara menyeluruh.
Cara Menghilangkan Bau Amis Cumi-cumi
Setelah cumi-cumi bersih sepenuhnya, sekarang kita lanjut ke tahap menghilangkan bau amis pada cumi-cumi. Enggak ribet, kok. Ada dua cara paling mudah untuk menghilangkan bau amis cumi-cumi.
Jeruk nipis dan bawang
Bebas repot, Mama bisa menghilangkan bau amis cumi-cumi dengan menggunakan jeruk nipis dan bawang putih. Cara melakukannya juga mudah, yaitu dengan marinasi cumi-cumi.
Campurkan perasan air jeruk nipis dengan beberapa bawang putih yang telah dicincang. Balurkan pada cumi-cumi, dan diamkan selama beberapa menit. Dijamin bau amis pada cumi-cumi hilang, deh.
Menggunakan asam jawa
Cara menghilangkan bau amis pada cumi-cumi selanjutnya dengan menggunakan asam jawa. Bahan alami ini dipercaya ampuh menghilangkan bau amis pada cumi-cumi dibandingkan jeruk nipis, lo.
Mama hanya perlu mengambil beberapa asam jawa, dan campurkan dengan garam. Setelah itu oleskan kedua bahan tersebut, lalu remas-remas pada badan cumi-cumi. Diamkan beberapa menit, dan bersihkan cumi-cumi sebelum diolah.
Baca Juga: 6 Cara Membersihkan Ikan Segar, Bau Amis Hilang
Nah, ternyata cara membersihkan cumi-cumi mudah, bukan? O, iya, karena cumi-cumi rawan alot, tentu saja Mama tidak boleh asal memasaknya. Lantas, bagaimana caranya agar cumi-cumi supaya tidak alot?
Mudah saja, yaitu dengan menghindari memasak cumi terlalu lama. Sebagai patokan, Mama bisa memasak cumi-cumi hingga berubah warna saja.
Semoga membantu, Mama!
Baca Juga: Cara Memilih Sayuran yang Masih Segar, Nutrisi Terjamin!