Gula aren disebut-sebut lebih baik daripada gula putih. Selain memiliki rasa manis yang khas, ternyata manfaat gula aren untuk kesehatan sangat banyak, lo. Bahkan, kabarnya gula aren cocok bagi penderita diabetes.
Manfaat gula aren tak hanya memberikan rasa manis pada makanan dan minuman saja. Ada banyak manfaat gula aren untuk kesehatan yang tidak boleh kita remehkan, Mama Papa! Bahkan, gula aren disebut-sebut lebih baik daripada gula putih, yang minim gizi dan bahaya bagi gula darah.
Gula aren sendiri merupakan pemanis yang terbuat dari nira pohon enau, dan diolah dengan cara yang masih tradisional. Biasanya gula aren dibentuk menggunakan batok kelapa, sehingga menghasilkan cetakan bulat sempurna.
Mengutip dari Kontan, gula aren terkenal sehat karena mengandung kalium, fosfor, seng, zat besi, tembaga, mangan, hingga karbohidrat. Nah, berkat kandungan tersebut, ada banyak manfaat gula aren yang bisa kita dapatkan.
Sehingga, menjadikan gula aren sebagai pengganti gula pasir adalah langkah yang bijak. Namun tetap kontrol konsumsi gula agar tidak berlebihan, ya.
Nah, berikut ini 7 manfaat gula aren untuk kesehatan:
1. Mengontrol gula darah
Gula aren mengandung lebih sedikit glukosa dan indeks glikemik yang rendah dibandingkan gula pasir. Selain itu gula aren juga mengandung serat inulin. Serat tersebut bermanfaat untuk memperlambat penyerapan glukosa dalam tubuh.
Meski kurang manis, tapi gula aren sangat baik untuk menstabilkan kadar gula darah. Tidak heran jika gula aren sangat cocok bagi penderita diabetes. Tapi tetap harus perhatikan prosi dan jangan berlebihan, ya.
2. Kadar antioksidan yang tinggi
Sebuah studi menyebutkan, gula aren mengandung sumber antioksidan alami yang paling tinggi, dibandingkan jenis gula lain. Antioksidan merupakan salah satu senyawa yang punya manfaat untuk mencegah perkembangan penyakit degeneratif.
3. Baik untuk sistem saraf
Gula aren memiliki kandungan potasium yang tinggi. Penelitian menunjukkan jika kandungan potasium pada gula aren jauh lebih tinggi daripada pisang dan sayuran hijau.
Potasium berguna untuk menjaga dan memastikan efektivitas sistem saraf. Sehingga sangat baik untuk menjaga kinerja normal jantung dan otot. Dengan kata lain, salah satu manfaat gule aren yang bisa kita dapat adalah membantu mengatasi tekanan darah tinggi.
Baca Juga: Ini Perbedaan Gula Aren dan Brown Sugar Bahan Boba
4. Mencegah anemia
Salah satu manfaat gula aren untuk kesehatan tubuh adalah mencegah anemia. Hal ini didapat berkat kandungan zat besi yang tinggi dalam gula aren.
Dibandingkan gula tebu dan gula kelapa, gula aren juga lebih mudah larut di dalam tubuh. Karena itu banyak orang percaya jika konsumsi gula aren sangat baik untuk penderita anemia, bahkan ibu hamil.
Baca Juga: Sayur dan Buah Penambah Darah untuk Mencegah Anemia
5. Baik untuk sistem pencernaan
Gula aren memiliki kandungan niacin yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan. Kandungan ini dapat mempercepat perubahan makanan menjadi sumber energi.
Manfaat gula aren satu ini cocok banget untuk menghindarkan mencegah gangguan pencernaan. Bahkan, di India gula aren selalu dikonsumsi usai makan besar, lo! Kebiasaan ini muncul karena keyakinan bahwa gula aren baik untuk membantu menjaga kesehatan pencernaan.
6. Meredakan batuk dan asma
Siapa sangka ternyata salah satu manfaat gula aren sangat baik untuk penderita asma, lo! Sejak zaman dahulu gula aren dipercaya untuk mengobati penyakit batuk dan asma.
Manfaat ini didapatkan karena sifat antialergi dalam gula aren, yang bisa meredakan batuk dan asma yang sering kambuh. Makanya penderita asma disarankan untuk mengganti gula pasir dengan gula aren.
7. Memelihara otot dan tulang
Bukan hanya baik untuk saraf, gula aren juga bisa membantu memelihara tulang dan otot. Gula aren mengandung kalium yang cukup tinggi, yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan jaringan otot.
Jadi, sekarang sudah tahu, kan, ada banyak manfaat gula aren untuk kesehatan kita. Apakah hal ini membuat Mama Papa tertarik beralih menggunakan gula aren?
Baca Juga: Pemanis Pengganti Gula Pasir yang Aman Bagi Penderita Diabetes