Kacamata tidak selalu bisa mengatasi pandangan mata yang kabur. Pasalnya, pandangan mata yang tampak kabur juga bisa dipicu masalah kesehatan lain yang lebih serius. Sebagai langkah antisipasi, kenali penyebab pandangan mata kabur berikut ini.
Pandangan mata kabur kerap dikaitkan dengan mata minus atau rabun jauh. Padahal, tidak selamanya pandangan kabur disebabkan masalah kesehatan mata satu ini, lo! Ada lebih banyak penyebab pandangan mata menjadi kabur yang perlu kita waspadai lebih dalam.
Pasalnya, bisa jadi pandangan mata kabur ini merupakan gejala awal dari sebuah penyakit berbahaya yang ada di dalam tubuh kita. Karena itu, sebagai upaya pencegahan dari gangguan kesehatan lanjutan, Mama Papa harus tahu apa saja penyebab mata kabur.
Berikut lima faktor yang paling kerap membuat pandangan mata jadi kabur dan berbayang:
Diabetes
Penyebab mata kabur juga bisa dikarenakan penyakit diabetes. Ketika gula darah dalam tubuh tinggi, secara otomatis kita akan mengalami beberapa perubahan pada tubuh, salah satunya mata.
Salah satu gangguan mata yang kerap terjadi pada penderita diabetes adalah retinopati diabetik. Masalah ini disebabkan karena gula darah yang tinggi memicu terjadinya kerusakan retina.
Biasanya, pada tingkat lanjut masalah retinopati diabetik memicu penglihatan jadi buram. Selain retinopati diabetik, penderita diabetes juga bisa mengalami edema makula, katarak, dan glaukoma.
Infeksi mata
Bukan hanya minus, pandangan mata kabur juga dapat dipicu infeksi mata. Salah satu infeksi yang cukup umum terjadi adalah konjungtivitis, atau masalah ketika konjungtiva mata terinfeksi virus, bakteri, dan zat alergen.
Biasanya, selain pandangan mata kabur, seseorang yang mengalami infeksi mata akan mengalami mata merah, mata gatal, dan mata berair. Selain virus, biasanya infeksi mata kerap dipicu penggunaan lensa kontak yang kurang tepat.
Karena itu, disarankan untuk mengganti lensa mata ketika sudah kedaluarsa, dan menjaga kebersihannya sebelum digunakan.
Glaukoma
Cukup akrab di telinga, glaukoma merupakan penyakit mata yang terjadi akibat kerusakan pada saraf optik. Ada dua tipe glaukoma yang umum terjadi, yakni glaukoma sudut terbuka dan glaukoma sudut tertutup.
Umumnya, penderita glaukoma tidak merasakan gejala di awal kemunculan penyakit ini. Namun seiring berjalannya waktu, pandangan mata akan terasa lebih kabur dan gejala tampak semakin berat.
Gejala lain yang menyertai masalah mata satu ini adalah pusing, sakit kepala, mata terasa nyeri, mual, dan muntah.
Tekanan darah tinggi atau rendah
Ternyata, penyebab mata kabur tidak melulu karena ada masalah pada mata. Tekanan darah yang tidak normal juga dapat menyebabkan mata jadi buram.
Nah, buat Mama Papa yang belum tahu, tekanan darah dikatakan rendah ketika angkanya berada di bawah 90/60 mmHg. Sementara tekanan darah disebut tinggi ketika berada di angka 130/80 mmHG atau lebih.
Untuk menghindari penyebab mata kabur satu ini disarankan untuk melakukan aktivitas fisik yang sehat. Selain itu, jaga pola makan agar tekanan darah bisa tetap stabil, ya.
Cedera leher
Seseorang yang sedang mengalami cedera leher rentan mengalami pandangan mata kabur. Cedera leher atau whiplash bisa disebabkan banyak hal, mulai dari kecelakaan, olahraga berat, jatuh, hingga kejatuhan benda keras.
Umumnya, selain pandangan kabur, penderita cedera leher juga mengalami gejala lain, seperti sakit di bagian belakang kepala dan leher terasa kaku. Untuk mengatasi pandangan mata kabur akibat kondisi ini, disarankan untuk melakukan perawatan intensif ke dokter.
Jadi, dari penjelasan terkait penyebab mata kabur di atas, tidak selamanya kacamata membantu mengembalikan penglihatan kita kembali normal. Untuk mengatasi pandangan mata kabur, sebaiknya Mama Papa segera memeriksakan diri ke dokter.
Baca Juga: 6 Penyebab Mata Merah, Bukan Hanya karena Kelilipan