Supaya kucing di rumah selalu sehat dan panjang umur, sebagai pemilik kucing kita harus merawat dan menjaga kesehatan anabul. Pasalnya, tanpa disadari ada penyakit berbahaya yang sering mengintai kucing peliharaan kita. Parahnya, penyakit-penyakit ini bisa menyebabkan kematian!
Meskipun hanya berada di dalam rumah, kucing peliharaan bisa terserang penyakit. Biasanya munculnya beberapa masalah kesehatan pada kucing disebabkan karena faktor usia, makanan yang dikonsumsi, lingkungan, hingga kondisi tubuh anabul (anak bulu).
Itulah mengapa, menjaga kesehatan anabul adalah hal penting agar kucing tidak rentan terserang penyakit. Sebagai pemilik kucing, Mama Papa harus selalu memastikan kucing dalam kondisi sehat.
Apabila menunjukkan tanda kucing sedang sakit, segera bawa ke dokter untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh. Sebab, penyakit kucing yang tidak segera ditangani bisa menyebabkan kematian, lo!
Wajib tahu, ini 8 penyakit yang sering menyerang kucing peliharaan di rumah:
1. Kucing beringus
Sama halnya dengan manusia, kucing juga bisa terserang pilek dan beringus layaknya flu. Termasuk kategori gangguan pernapasan, kucing beringus bisa disebabkan karena infeksi maupun non-infeksi.
Penyakit kucing beringus karena non-infeksi disebabkan alergi debu, faktor makanan, serta paparan zat kimia; detergen atau pembersih lantai. Sebaliknya, kucing beringus akibat infeksi disebabkan bakteri, virus, maupun fungi atau jamur.
Apabila kucing menunjukkan gejala flu; mata dan hidung berair, bersin, demam, hingga tidak nafsu makan. Segera bawa kucing ke dokter hewan untuk mendapatkan penanganan medis, ya.
2. Diare
Diare menjadi salah satu penyakit yang sering menyerang kucing peliharaan di rumah. Penyebab diare pada kucing bermacam-macam, mulai dari faktor makanan, infeksi, atau gejala keracunan. Jangan dibiarkan, pasalnya diare pada kucing bisa menyebabkan dehidrasi hingga kematian.
Baca Juga: 7 Penyebab Kucing Mencret, Jangan Dianggap Sepele
3. Ginjal
Umumnya, penyakit ginjal menyerang kucing berbulu panjang di atas umur 7 tahun. Gejala kucing terserang penyakit ginjal yang bisa dikenali sejak dini di antaranya: berat badan menurun, bau mulut, sering haus, sariawan, hingga muntah dan kehilangan nafsu makan.
Sayangnya, penyakit ginjal pada kucing sulit dideteksi. Untuk itu, disarankan rutin melakukan pemeriksaan ke dokter hewan. Terutama pada kucing yang usianya di atas 7 tahun.
4. Diabetes
Tidak hanya manusia, diabetes juga termasuk penyakit berbahaya yang sering menyerang anabul. Gejala utama diabetes pada kucing adalah rasa haus dan buang air kecil yang meningkat, penurunan berat badan, dan muntah-muntah.
Untuk memastikan kondisi kesehatan kucing, Mama Papa perlu melakukan cek kesehatan untuk mengetahui kadar glukosa pada kucing. Lalu, lakukan diet rendah karbohidrat untuk kucing diabetes.
5. Rabies
Penyakit berbahaya yang sering menyerang kucing peliharaan adalah rabies. Penyakit yang disebabkan virus ini akan menyerang otak dan sumsum tulang belakang anabul. Kalau tidak segera ditangani, rabies bisa menyebabkan kematian, lo!
Untuk mencegah kucing terkena rabies, Mama Papa perlu memberi vaksin rabies. Lalu, batasi kegiatan bermain kucing di luar rumah agar tidak berinteraksi dengan hewan lain yang mungkin terjangkit rabies.
Baca Juga: 6 Ras Kucing Lucu yang Cocok Dipelihara di Rumah
6. Feline Immunodeficiency Virus
Patut diwaspadai, Feline Immunodeficiency Virus (FIV) merupakan penyakit berbahaya yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh kucing. Masalahnya, kucing yang terinfeksi FIV tidak menunjukkan gejala selama bertahun-tahun.
Tapi seiring berjalannya waktu, sistem kekebalan tubuh kucing menjadi lemah. Satu-satunya cara mencegah kucing terserang FIV adalah menjaga kucing tetap di dalam rumah.
7. Feline Calicivirus
Adalah penyakit yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas, mulut, dan mata kucing. Umumnya kucing yang terserang Feline Calicivirus ditandai dengan sering bersin, hidung tersumbat, muncul cairan pada mata dan hidung, air liur berlebih, hingga sariawan.
Feline Calicivirus termasuk penyakit yang sangat menular. Oleh karena itu, pastikan Mama Papa rutin melakukan vaksinasi guna mencegah penyakit menular antar anabul.
8. Panleukopenia
Satu lagi penyakit berbahaya yang sering menyerang anabul dan patut diwaspadai adalah Panleukopenia. Pasalnya, Panleukopenia sangat menular pada kucing dan bisa menyebabkan kematian.
Beberapa tanda kucing terserang Panleukopenia adalah diare, lesu, dan sering menggigit kaki maupun ekor bagian belakang. Cara mencegah Panleukopenia pada kucing dengan melakukan vaksinasi, menjaga kebersihan rumah, mencukupi asupan nutrisi, dan menjaga populasi kucing di rumah.
Itulah beberapa penyakit yang sering menyerang kucing peliharaan di rumah. Lakukan vaksinasi rutin agar kucing selalu sehat dan panjang umur, ya!
Baca Juga: 7 Fakta Unik Tentang Si Kucing Oren yang Menggemaskan