Karena perubahan horman, tak jarang ibu hamil kerap mengalami masalah kehamilan yang sulit dihindari, Memang, hal ini tergolong normal, namun kalau dibiarkan, masalah ini sangat menjengkelkan, bahkan menganggu aktivitas sehari-hari.
Bagi Mama yang baru pertama kali menjalani masa kehamilan, pasti sangat antusias menyambut kelahiran si kecil. Namun karena baru pertama kali melewati masa-masa ini, tak jarang banyak calon ibu yang kebingungan akan masalah kehamilan yang kerap terjadi di trimester awal kehamilan.
Mungkin Mama sedang bertanya-tanya, apakah masalah kehamilan tersebut tergolong wajar atau tidak? Tenang, Mama tak perlu khawatir berlebih, ya! Masalah di awal kehamilan termasuk hal wajar, kok. Tapi memang lebih baik kalau kita segera atasi, agar tidak mengganggu keseharian kita.
Yuk, cari tahu masalah kehamilan yang tergolong wajar, dan cara mengatasinya berikut ini.
Sembelit
Salah satu masalah kehamilan yang kerap dialami ibu hamil adalah sembelit. Dilansir dari laman Hellosehat, ibu hamil mengalami sembelit karena adanya perubahan hormon progesteron pada tubuh. Akibatnya, usus bergerak lebih lambat dan menyerap banyak air.
Selain itu, perut rahim yang membesar, diet rendah serat, dan konsumsi obat penambah darah turut memengaruhi terjadinya sembelit, lo!
Nah, untuk mencegah masalah sembelit saat hamil, Mama bisa mengatur pola makan dan gaya hidup. Misal, mengonsumsi makanan tinggi serat, seperti sayur, kacang-kacangan, biji-bijian, dan gandum utuh.
Selain itu, Mama juga harus mengonsumsi air mineral yang cukup, setidaknya 10-12 gelar air per harinya. Terakhir, jangan lupa, untuk olahraga rutin, ya! Setidaknya 3 kali seminggu dengan durasi 20-30 menit.
Baca juga: Anti-Sembelit, 5 Buah Ini Bisa Melancarkan BAB
Perut keram
Selanjutnya, masalah kehamilan yang sering dialami ibu hamil, yaitu perut keram. Keluhan ini bisa disebabkan ukuran rahim yang membesar, tekanan pada otot, hingga perubahan posisi rahim.
Meski keram perut masih tergolong masalah yang normal, akan tetapi kalau sering terjadi menimbulkan rasa kurang nyaman, lo! Untuk mengatasinya, Mama bisa duduk berbaring, dan hindari melakukan gerakan tiba-tiba. Selain itu, bisa juga menggunakan penyangga perut untuk mencegah perut keram.
Wasir
Wasir menjadi salah satu masalah yang kerap mengganggu ibu hamil, lo! Hal ini disebabkan pembengkakan vena di sekitar anus, sehingga mengakibatkan rasa nyeri dan pendarahan. Dilansir dari laman Kompas.com, 50% ibu hamil mengembangkan wasir saat hamil. Bahkan, wasir sering terjadi pada trimester ketiga kehamilan.
Biasanya, masalah kehamilan satu ini terjadi karena adanya peningkatan berat janin dan rahim yang berkembang di panggul. Faktor lainnya bisa dikarenakan peningkatan volume darah yang biasa terjadi pada ibu hamil.
Tapi, Mama jangan khawatir, wasir masih bisa diatasi, kok! Caranya dengan mengonsumsi makanan tinggi serat, menggunakan pelunak feses, atau minum obat pencahar yang direkomendasikan dokter.
Baca juga: 8 Makanan Tinggi Zat Besi untuk Mencegah Anemia
Sering buang air kecil
Masalah kehamilan lainnya adalah sering buang air kecil. Masalah ini sering dialami ibu hamil pada usia 12-14 minggu pertama. Setelah itu, masalah ini akan terjadi lagi saat menjelang usia kelahiran. Biasanya saat posisi kepala bayi turun lebih rendah menuju panggul. Posisi ini biasanya memicu frekuensi buang air kecil.
Supaya buang air kecil ini tidak mengganggu aktivitas Mama, ada beberapa trik yang bisa Mama lakukan. Misal, buang air kecil sampai kandung kemih benar-benar kosong. Lalu, hindari minuman yang mengandung diuretik seperti teh, kopi, dan minuman kola yang memancing Mama untuk sering buang air kecil.
Selain itu, Mama bisa melakukan senam kegel untuk mengencangkan otot-otot yang mengatur keluarnya urine saat tertawa atau batuk.
Itulah beberapa masalah kehamilan yang normal terjadi pada ibu hamil. Jadi jangan khawatir berlebihan lagi, ya!
Semoga kandungan Mama selalu sehat, sehingga bisa memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil sejak 1.000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK), agar si kecil terbebas dari bahaya stunting.
