Setiap orangtua pasti berharap si kecil mendapatkan nilai bagus di sekolahnya. Namun, tak jarang si kecil mendapat nilai jelek di mata pelajaran tertentu. Daripada marah, Mama Papa bisa menyikapi dengan bijak kalau anak mendapat nilai jelek di sekolah. Berikut beberapa cara yang bisa kita lakukan.
Setelah melewati ujian tengah semester (UTS) atau ujian akhir semester (UAS), biasanya orangtua akan was-was kalau anak dapat nilai jelek. Tak sedikit orangtua mencari-cari kekurangan anak, dan membuat si kecil semakin tertekan.
Sebagai orangtua, wajar kalau Mama Papa merasa kecewa saat si kecil mendapat nilai jelek. Tapi perasaan ini harus kita ungkapkan dengan cara yang tepat. Karena si kecil perlu kita tuntun untuk memperbaiki prestasinya di sekolah.
Lantas, bagaimana cara menyikapi anak yang mendapat nilai jelek?
Bersikap tenang
Cara bijak menyikapi anak yang mendapat nilai jelek adalah tetap bersikap tenang. Karena kalau Mama Papa terlalu reaktif, berteriak, atau langsung memarahi anak, justru hal ini dapat mengganggu mentalnya. Karena si kecil merasa terancam dengan perkataan kita.
Akan lebih baik kalau Mama Papa menenangkan diri lebih dulu, lalu berdiskusi dengan si kecil. Katakan padanya kalau kita sangat mencintai si kecil, tapi tidak menyukai hasil nilainya di sekolah. Dengan begitu, si kecil akan termotivasi untuk membahagiakan Mama Papa dengan belajar lebih giat.
Baca juga: 4 Manfaat Memeluk Anak, Salah Satunya Bikin Anak Pintar
Berikan bantuan
Saat si kecil mendapatkan nilai jelek, tak sedikit orangtua memberi hukuman yang kurang pantas. Misalnya, menghukum anak tidak main ke luar rumah selama seminggu. Alih-alih menyadarkan, cara ini membuat anak makin tertekan dan stres, lo!
Daripada menghukum, lebih baik menemani anak belajar. Misalnya, mengajarkan pada si kecil materi yang dianggap sulit, hingga memberikan latihan soal. Sehingga, dia dapat memahami pelajaran lebih dalam.
Diskusi dengan guru
Cara menyikapi anak yang mendapat nilai jelek di sekolah berikutnya, berdiskusi dengan guru. Yup, Mama Papa bisa mengetahui masalah anak dari wali kelas. Karena wali kelas lebih mengetahui kendala si kecil selama di sekolah.
Setelah mengetahui kendala yang dialami si kecil, Mama Papa bisa menanyakan solusi yang tepat dari guru. Misal, memasukkan anak dalam bimbingan belajar untuk meningkatkan kemampuan akademiknya, atau mendampingi si kecil untuk mengerjakan PR.
Baca Juga: 5 Permainan Seru yang Dapat Mengasah Otak Anak
Mendiskusikan dengan anak
Mengajak anak berdiskusi termasuk cara bijak menyikapi anak yang dapat nilai jelek. Ajak si kecil diskusi tentang manfaat pelajaran yang tidak disukainya untuk masa depan. Cara ini secara tidak lansung akan membuat si kecil belajar lebih keras agar impiannya tercapai.
Misalnya, mendiskusikan manfaat ilmu matematika untuk menjadi seorang arsitek. Mama Papa dapat mengatakan pada si kecil kalau matematika sangat penting bagi seorang arsitek dalam merancang bagunan.
Itulah beberapa cara bijak menyikapi anak yang mendapat nilai jelek di sekolah. Demi kebaikan masa depan anak, jangan lupa berikan dukungan kepada si kecil terus, ya!
Baca Juga: 4 Cara Mengatasi Anak yang Pemalu Agar Lebih Percaya Diri
