Banyak hal menakjubkan yang terjadi saat si kecil memasuki usia 2 bulan. Secara garis besar, perkembangan bayi usia 2 bulan mulai terlihat dari kemampuan melihat dan mendengar yang semakin meningkat, hingga bisa mengekspresikan kesenangannya melalui senyuman dan gerakan.
Masa awal kelahiran si kecil, tepatnya pada usia satu bulan pertama merupakan momen yang penuh tantangan. Meski begitu, Mama Papa tetap harus bangga dan bersyukur. Pasalnya, perkembangan bayi usia 2 bulan akan jauh lebih menakjubkan.
Mengamati perkembangan bayi pada usia 2 bulan akan terasa sangat menyenangkan. Pasalnya, kemampuan pendengaran dan penglihatan si kecil semakin berkembang pesat. Belum lagi, kemampuan motorik dan komunikasi bayi usia 2 bulan juga terus meningkat tajam.
Lantas, seperti apa perkembangan bayi usia 2 bulan? Selengkapnya, simak penjelasan di bawah ini:
Menggerakkan tangan dan kaki
Salah satu tahap perkembangan bayi usia 2 bulan yang paling mudah dikenali adalah kemampuan motorik yang berkembang pesat. Di awal usia 2 bulan, si kecil sudah bisa menggerakkan tangan dan kakinya secara bersamaan. Si kecil juga mulai bisa mencengkeram dan menggenggam objek yang ada di telapak tangannya.
Tidak hanya sampai di situ saja. Terkadang, bayi juga akan mulai tertarik untuk memegang mainan yang ada di sekitarnya meskipun hanya sebentar. Bahkan, si kecil juga mulai lebih aktif bergerak dan menendangkan kakinya saat berbaring.
Bisa mengangkat kepala
Selain menggerakkan tangan dan kaki, perkembangan motorik bayi usia 2 bulan juga bisa dilihat dari kemampuan si kecil yang mulai bisa mengangkat kepala. Meski tidak lama, biasanya si kecil bisa mengangkat kepala hingga 45 derajat dan memiringkan kepalanya saat mengamati sesuatu.
Supaya leher si kecil semakin kuat, Mama Papa bisa melakukan tummy time sebagai aktivitas stimulasi sederhana di rumah. Caranya dengan membiarkan bayi berbaring tengkurap selama 3-5 menit, untuk membangun kekuatan dan koordinasi otot leher, bahu, lengan, dan tubuh bagian atas.
Bisa melihat lebih jelas
Tahap perkembangan bayi usia 2 bulan yang tidak kalah menakjubkan lainnya adalah memiliki kemampuan melihat lebih jelas. Dalam jarak sekitar 60 cm, bayi sudah bisa melihat wajah orang dan benda-benda di sekitarnya dengan lebih jelas.
Menariknya lagi, bayi juga mulai bisa melihat perbedaan warna dengan jelas. Itu mengapa, hampir sebagian besar bayi akan tertarik dengan benda berwarna cerah.
Baca Juga: 6 Tanda Anak Cerdas, Terlihat dari Kebiasaan Sehari-hari
Mendengar suara di sekitarnya
Si kecil mulai tertarik dan menikmati saat Mama Papa sedang mengajaknya berbicara? Bukan hal yang aneh, justru, hal ini membuktikan jika kemampuan mendengar bayi usia 2 bulan sudah semakin meningkat dan berkembang pesat.
Bahkan, si kecil juga mulai bisa belajar membedakan suara dari orang-orang yang sering didengarnya. Itu mengapa, agar kemampuan mendengar si kecil berkembang optimal, Mama Papa harus mulai terbiasa mengajak ngobrol dan berbicara dengan jelas; tidak menggunakan bahasa bayi.
Kemampuan komunikasi meningkat
Meski bayi usia 2 bulan masih sering menangis sebagai cara mereka berkomunikasi. Namun, sebenarnya kemampuan komunikasi mereka di usia 2 bulan sudah semakin pesat. Kali ini, si kecil sudah mulai bisa berkomunikasi menggunakan bahasa tubuh.
Misal, Mama Papa mengajak si kecil berbicara ringan layaknya sedang curhat. Saat sedang ngobrol, biasanya si kecil akan diam mengamati dan mendengarkan sepenuhnya. Bahkan, mereka akan merespons curhatan kita melalui ekspresi yang menggemaskan. Seperti menaikkan alis mata, melotot, atau bahkan mengeluarkan ocehan sederhana.
Baca Juga: Bukan Hanya Lapar, Ini Arti Tangisan Bayi yang Harus Diketahui Orangtua
Tahap Perkembangan Setiap Anak Berbeda
Mama Papa tidak perlu khawatir apabila si kecil belum menunjukkan tanda-tanda perkembangan bayi usia 2 bulan. Sebab, setiap anak unik dan memiliki tahap perkembangan yang berbeda-beda.
Namun, akan lebih baik jika Mama Papa berkonsultasi ke dokter apabila si kecil menunjukkan tanda-tanda yang mengkhawatirkan. Seperti tidak bereaksi saat mendengar suara kencang, susah fokus, tidak tersenyum saat diajak berbicara, sulit menegakkan kepala dan menggenggam sesuatu, serta kurang aktif dan tidak mau menyusu dengan lancar.
Semoga artikel ini membantu!
Baca Juga: Perkembangan Bayi Usia 3 Bulan Bikin Kita Makin Gemas