Fakta Penyakit Bipolar, Penyebab dan Gejala yang DialamiFakta Penyakit Bipolar, Penyebab dan Gejala yang DialamiFakta Penyakit Bipolar, Penyebab dan Gejala yang DialamiFakta Penyakit Bipolar, Penyebab dan Gejala yang Dialami
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

Fakta Penyakit Bipolar, Penyebab dan Gejala yang Dialami

February 9, 2021
Penyakit Bipolar

Penyebab dan Gejala Penyakit Biporal | Foto: Freepik

Penyakit bipolar merupakan salah satu gangguan mental yang cukup serius dan perlu penanganan dini. Kenali seluk-beluk bipolar disorder melalui artikel di bawah ini.

Penyakit bipolar merupakan gangguan psikologis yang membuat pengidapnya mengalami perubahan suasana hati dalam tahap yang ekstrem. Parahnya, penyakit bipolar cukup berbahaya bagi kelangsungan hidup sesorang, lho.

Masalahnya, selama ini kesehatan mental masih menjadi topik yang sering diabaikan. Bahkan, saat ingin memeriksakan ke ahli medis, kita cenderung malu dan takut dicap “aneh”. Hal inilah yang menyebabkan penyakit bipolar lambat mendapatkan penanganan.

Lantas, apa yang bisa menyebabkan seseorang terkena bipolar disorder?

Penyebab Penyakit Bipolar

Bipolar bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Biasanya seseorang bisa terkena gangguan bipolar mengalami beberapa faktor seperti berikut:

Genetik

Seseorang yang memiliki garis keturunan bipolar disorder umumnya punya risiko lebih tinggi mengalami gangguan serupa. Kemungkinan ini akan semakin besar jika orangtua yang mengalami gangguan yang sama. Jadi tidak mengherankan jika penyakit bipolar sering dianggap sebagai penyakit keturunan.

Biologis

Para ahli berpendapat, pola pengidap bipolar disorder cenderung karena terjadi ketidakseimbangan zat kimia, atau neurotransmitter pada otak. Alhasil, salah satu ciri seseorang terkena penyakit bipolar adalah mengalami ketidakseimbangan hormon.

Faktor lingkungan

Faktor lingkungan adalah penyebab yang cukup sering membuat seseorang terkena gangguan bipolar. Rasa stres berlebihan, trauma, hingga kehilangan seseorang terdekat bisa menjadi pemicu penyakit bipolar.

Selain itu, ternyata pola pendidikan dari kecil juga bisa memicu bipolar. Beberapa tindakan tersebut antara lain; terlalu melindungi anak, sering bertengkar di depan anak, memberikan kekerasan, melakukan labeling, hingga sering memarahi anak tanpa alasan.

Jadi untuk menghindarkan si kecil dari gangguan bipolar, sebaiknya hindari hal-hal tersebut, ya.

Baca Juga: Harus Dicek, 6 Tanda Gangguan Kepribadian Narsistik

Gejala Penyakit Bipolar

Secara umum, ada dua gejala yang muncul pada penderita bipolar disorder. Gejala bipolar ini meliputi dua fase, yakni fase manic (naik) dan fase depresi (turun).

Fase manic atau mania merupakan kondisi di mana seseorang yang mengalami gangguan bipolar terlihat sangat bersemangat.

Ciri seorang penderita bipolar disorder pada fase manic adalah tidak bisa duduk diam, kepercayaan diri meningkat drastis, perilakunya cenderung impulsif, sering gagal fokus, dan hanya butuh sedikit tidur. Biasanya pada fase manic penderita penyakit bipolar akan merasa gembira secara intens.

Sedangkan, fase kedua adalah fase depresi. Pada fase ini, penderita akan mengalami suasana hati yang jauh berbeda dengan fase manic.

Ciri-ciri yang muncul saat sedang berada di fase depresi adalah merasa sedih dan putus asa sepanjang waktu. Selain itu, penderita bipolar juga akan mudah lemas dan lelah. Lalu akan muncul rasa bersalah, kesepian, hilang keinginan beraktivitas, tidak nafsu makan, merasa pesimis, serta gangguan tidur.

Pada penderita bipolar disorder, perubahan suasana hati ini bisa berlangsung lama, bisa dalam hitungan minggu atau bulan. Lama waktu inilah yang membedakan gejala gangguan bipolar dengan mood swing biasa.

Kapan Harus Konsultasi?

Pertanyaan yang sering muncul biasanya mengenai waktu terbaik untuk konsultasi penyakit bipolar ke rumah sakit. Pasalnya, nggak jarang kalau perubahan mood hanya menandakan kita sedang mood swing, karena perubahan hormon.

Idealnya, segera konsultasi ke dokter jika sudah memunculkan tanda gangguan mood dalam waktu yang panjang. Lalu muncul keinginan bunuh diri, self harm, merasa agresif, dan kesulitan tidur secara terus menerus.

Nggak perlu malu berkonsultasi ke ahli kejiwaan jika gejala di atas terus muncul. Karena semakin cepat diobati, maka akan semakin berkurang tingkat gangguannya.

Yuk, lebih aware dengan kesehatan mental. Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Kenapa Mimpi Terasa Nyata? Begini Penjelasan Medisnya

Share
0
Laras
Laras

Related posts

Anak suka menolong

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong | Foto: Freepik

January 19, 2024

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini


Read more
Dampak perselingkuhan

Dampak Perselingkuhan Bagi Anak | Foto: Freepik

January 17, 2024

7 Dampak Perselingkuhan Orangtua bagi Anak, Risiko Depresi


Read more
Kecocokan dengan pasangan

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan | Foto: Freepik

January 12, 2024

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan, Langsung Dicoba Yuk!


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid