Nggak sedikit orang yang enggan berolahraga karena alasan mager. Jika kamu termasuk salah satunya, segera usir kebiasaan ini, ya. Karena dampak kurang olahraga bisa membahayakan kesehatan tubuh, lho.
Rebahan sepanjang hari memang menyenangkan, apalagi di momen weekend. Namun, sering rebahan dan tidak dibarengi olahraga secara rutin bukan gaya hidup yang baik. Kurang olahraga dapat menyebabkan dampak buruk terhadap kesehatan fisik dan mental kita.
Nggak tanggung-tanggung, menurut WHO, gaya hidup yang tidak aktif secara fisik; alias kurang olahraga menyebabkan kematian dari 2 juta orang di dunia setiap tahunnya, lho. Untuk itu, selalu lakukan olahraga secara rutin meski intensitasnya ringan.
Nah, bagi Mama Papa yang masih suka mager, berikut dampak kurang olahraga bagi tubuh kita. Disimak, ya! Jadikan ini motivasi kita untuk rajin olahraga.
Mudah lelah
Alasan sebagian orang tidak berolahraga karena takut lelah. Faktanya, seseorang yang kurang olahraga justru lebih mudah merasa kelelahan, lho. Meskipun mereka telah istirahat yang cukup, bahkan mengonsumsi makanan sehat.
Dampak ini terjadi karena kurang olahraga membuat otot tubuh jadi tidak telatih aktif. Efeknya, kegiatan kecil saja sudah membuat tubuh merasa kelelahan.
Sendi kaku
Mama Papa, sakit punggung, pundak, hingga pinggang bisa menjadi tanda kalau tubuh kita tidak bergerak. Ini terjadi karena kurang olahraga menyebabkan otot dan sendi jadi kaku Sehingga lebih mudah terasa sakit.
Dengan sering melakukan aktivitas fisik, otot yang kaku tersebut jadi lebih lemas. Selain itu, aktif secara fisik juga dapat membantu kita terhindar dari cedera tulang, lho.
Sering lapar
Nggak sedikit orang yang menganggap jika jarang bergerak dilakukan untuk menghemat energi, sehingga tidak mudah lapar. Nyatanya, anggapan ini kurang tepat. Justru kurang olahraga membuat rasa lapar sering mengintai,
Ini karena olahraga bermanfaat untuk menekan nafsu makan alami. Efeknya, dengan olahraga secara teratur, nafsu makan kita akan lebih terkendali.
Mood terganggu
Sering merasa stres atau cemas tanpa penyebab yang jelas? Bisa jadi hal ini sinyal dari tubuh yang kurang olahraga. Sebab, olahraga bermanfaat untuk meningkatkan kadar endorfin dalam tubuh. Endorfin adalah hormon alami yang memberikan efek rasa senang dan tenang.
Nah, kurang berolahraga akan membuat pasokan hormon endorfin menurun. Alhasil kita jadi lebih moody dari biasanya, deh.
Baca Juga: Benarkah Olahraga Dapat Mencegah Keinginan Bunuh Diri?
Gampang sakit
Olahraga punya hubungan yang erat dengan sistem imun tubuh. Pasalnya, dengan olahraga secara rutin kita dapat menstimulasi jaringan otot untuk meningkatkan pertahanan tubuh. Kurang olahraga dapat menyebabkan kecepatan metabolisme dalam tubuh menurun.
Metabolisme yang lambat dapat menyebabkan tubuh lebih mudah terserang penyakit. Nah, kalau Mama Papa merasa sering sakit akhir-akhir ini, sebaiknya mulailah berolahraga secara rutin, ya.
Susah tidur
Mama Papa, dampak kurang olahraga satu ini jarang disadari, lho. Insomnia juga bisa terjadi karena tubuh kurang berolahraga. Hal ini terjadi karena tubuh yang jarang bergerak menyimpan banyak sisa energi.
Efek kelebihan energi akan membuat kita terjaga sepanjang malam. Bahkan dalam penelitian yang dirilis Sleep Foundation, kualias tidur kita akan meningkat jika rajin berolahraga selama 150 menit dalam satu minggu.
Risiko penyakit kronis meningkat
Kurang olahraga dapat menyebabkan risiko penyakit kronis. Dua penyakit yang mengintai tubuh saat jarang berolahraga adalah kanker dan diabetes tipe dua. Sejumlah studi membuktikan, gaya hidup bermalas-malasan dan tidak aktif secara fisik akan meningkatkan risiko kanker.
Sedangkan dalam penelitian lain yang dilakukan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), kurangnya aktivitas fisik dapat meningkatkan risiko penyakit diabetes tipe-2.
Nah, tentu Mama Papa nggak mau kan, mengalami masalah-masalah di atas? Untuk itu, mulailah untuk rutin berolahraga. Minimal 20 menit, 3 kali seminggu. Nggak ada kata terlambat untuk memulai hidup yang sehat dengan berolahraga.
Yuk, mulai aktif dari sekarang.
Baca Juga: Olahraga Kardio yang Asyik dan Efektif Menurunkan Berat Badan
