Memberikan ASI eksklusif merupakan hal wajib agar tumbuh kembang anak optimal. Namun, bagaimana jika buah hati mengalami bingung puting, sehingga menghambat proses menyusui? Simak penjelasannya di bawah ini!
Menyusui dan memberikan ASI eksklusif penting agar tumbuh kembang bayi optimal. Ditambah lagi, menyusui secara langsung akan meningkatkan bonding antara Mama dan bayi. Sayangnya, ada bayi yang mengalami bingung puting, sehingga menghambat proses menyusui. Lantas, apa penyebabnya?
Penyebab utama bayi bingung puting biasanya karena pengenalan dot atau botol susu yang terlalu dini. Sekilas terlihat sama, namun antara menyusu langsung dari payudara dengan menggunakan dot memiliki pola mengisap yang sangat berbeda.
Saat menyusu langsung, bayi memerlukan usaha dan menggerakkan 40 otot wajahnya. Sebaliknya, minum ASI melalui dot cenderung lebih mudah dilakukan saat mengeluarkan susu. Kemudahan inilah yang menyebabkan si kecil mengalami bingung puting saat menyusu langsung melalui payudara Mama.
Itulah mengapa, jika ingin mengenalkan dot atau botol susu disarankan saat si kecil memasuki usia 4 minggu, atau saat sudah lancar menyusu langsung dari payudara. Tapi, bagaimana jika si kecil sudah mengalami bingung puting?
Baca Juga: Efek Negatif Bayi Pakai Dot dan Empeng Secara Berlebihan
Cara Mengatasi Bayi Bingung Puting
Masalah si kecil bingung puting bukanlah hal yang patut disepelekan. Kondisi ini berisiko menyebabkan puting mengalami lecet, karena perlekatan mulut bayi yang kurang tepat. Bahkan, hal ini berisiko menyebabkan asupan nutrisi dan ASI untuk si kecil menjadi berkurang.
Lalu, apa yang harus dilakukan? Berikut 5 cara mengatasi bayi bingung puting yang bisa Mama lakukan:
Kurangi penggunaan botol susu
Kebiasaan menyusu dari dot terlalu dini menjadi penyebab utama si kecil mengalami bingung puting. Untuk itu, cara mengatasi bayi bingung puting dengan mengurangi penggunaan botol susu.
Apabila Mama harus bekerja, usahakan batasi penggunaan dot saat menyusui di rumah, ya. Jika ingin mengenalkan bayi dengan dot atau botol susu, disarankan saat si kecil menginjak usia minimal 4 minggu. Sebisa mungkin usahakan si kecil sudah dapat menyusu langsung dengan baik.
Baca Juga: Cara Menyimpan ASI yang Benar, Kualitas Tetap Terjaga
Lakukan metode skin-to-skin dengan bayi
Cara mengatasi bayi bingung puting selanjutnya dengan melakukan metode skin-to-skin dengan si kecil. Yup, metode ini dilakukan dengan membiarkan kulit Mama dengan si kecil saling bersentuhan tanpa dibatasi oleh pakaian.
Metode skin-to-skin akan membantu si kecil menemukan payudara, dan cara pelekatan yang baik. Jika terus dibiasakan, nantinya bisa mengatasi masalah anak bingung puting.
Menyusui bayi dengan posisi yang tepat
Bukan hanya sekadar kenyamanan, menyusui bayi dengan posisi yang tepat juga bisa mengatasi masalah bingung puting, lo. Sebab, menyusui dengan posisi yang tepat akan membantu proses perlekatan mulut bayi dengan payudara Mama secara langsung.
Apabila Mama dan si kecil nyaman, tentunya akan memaksimalkan proses pemberian ASI. Bahkan, menyusui bayi dengan posisi yang tepat juga dapat mencegah risiko puting lecet.
Kira-kira Mama sudah tahu posisi menyusui bayi yang tepat belum, nih? Agar proses menyusui menjadi lancar, cari tahu posisi menyusui bayi yang tepat dan nyaman di sini.
Sering menyusui si kecil
Jangan hanya menunggu bayi lapar atau menangis saja baru menyusuinya. Mama harus menyusui si kecil secara rutin, sebagai salah satu cara mengatasi bayi bingung puting. Menyusui dalam kondisi lapar akan membuat bayi menjadi rewel, dan mengalami bingung puting. Sehingga, proses menyusu pun kurang efektif.
Alangkah lebih baik jika Mama membuat jadwal tetap menyusui si kecil. Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), jadwal menyusui bayi baru lahir sekitar 8-12 jam sehari, atau 2-3 jam sekali.
Jangan panik!
Agar proses menyusui lancar, Mama juga tidak boleh langsung panik saat mengetahui si kecil mengalami bingung puting. Kondisi cemas dan panik yang dialami secara tidak langsung bisa dirasakan si kecil.
Memang tidak mudah, namun usahakan Mama melakukannya secara perlahan. Jangan memaksa si kecil untuk menyusu, karena akan membuatnya tidak nyaman. Lebih baik, ciptakan momen menyusui menjadi kegiatan yang menyenangkan bersama si kecil.
Nah, itulah beberapa cara mengatasi si kecil bingung puting yang bisa Mama coba lakukan. Apabila masalah bingung puting tidak segera membaik dan bayi menolak ASI; baik dari payudara maupun dot, disarankan segera konsultaskan pada dokter anak secara langsung, ya!
Semoga bermanfaat, Mama!
Baca Juga: Penyebab Bayi Tidak Mau Menyusu dan Cara Mengatasinya