Memar tanpa sebab bukanlah bukti keberadaan makhluk halus, ya. Kondisi ini terjadi karena beberapa masalah kesehatan yang dapat memengaruhi pembuluh darah di dalam tubuh kita.
Pernah menemukan lebam di salah satu area tubuh padahal tidak mengalami benturan? Lantas, apa benar, memar tanpa sebab seperti itu karena makhluk halus? Tenang, jangan parno dulu. Faktanya tidak demikian, kok.
Lebam atau memar tanpa sebab terjadi akibat beberapa kondisi kesehatan. Umumnya kondisi-kondisi tersebut berhubungan dengan masalah pada pembuluh darah.
Berikut ini adalah beberapa penyebab memar tanpa sebab secara tiba-tiba di tubuh kita. Pastinya, bukan karena gangguan makhluk halus, ya!
Kekurangan nutrisi
Tubuh yang kekurangan nutrisi bisa memicu kulit memar tiba-tiba. Biasanya masalah kekurangan nutrisi yang menyebabkan memar adalah defisit vitamin C dan vitamin K.
Kekurangan vitamin K dapat mengganggu proses pembekuan darah dalam tubuh. Sementara vitamin C mampu membantu kulit dan pembuluh darah menahan penyebab memar. Sehingga kekurangan kedua vitamin tersebut dapat menyebabkan kulit mudah memar tanpa sebab.
Trombofilia
Trombofilia adalah kelainan darah yang ditandai dengan kecenderungan darah mudah membeku (penyakit darah kental). Trombofilia ini merupakan penyakit yang tergolong berbahaya, dan membutuhkan penanganan dokter dengan intensif.
Pada tahap awal, umumnya kondisi ini tidak memiliki gejala, sampai masuk tahapan pembekuan berlebih terus meningkat. Orang yang mengalami trombofilia umumnya akan muncul gejala memar di beberapa area tubuh.
Hemofilia
Selain trombofilia, hemofilia juga bisa mengakibatkan memar secara tiba-tiba. Hemofilia adalah kelainan pembekuan darah yang terbagi menjadi dua, yakni hemofilia A dan B.
Penyebab seseorang terkena hemofilia A adalah hilangnya faktor VIII yang penting untuk pembekuan darah. Nah, memar tanpa sebab merupakan salah satu ciri hemofilia yang paling sering dijumpai.
Olahraga berlebihan
Olahraga berlebihan juga tidak baik untuk tubuh kita, lo! Selain nyeri otot, olaharaga berlebih berisiko menimbulkan memar tanpa sebab di area otot yang berpengaruh. Ini terjadi karena selepas olahraga biasanya kita akan merenggangkan otot.
Nah, pada olahraga berlebih, proses perenggangan melukai jaringan otot yang jauh berada di bawah kulit. Hal ini menyebabkan pembuluh darah pecah dan bocor ke area di sekitarnya. Darah yang bocor di bawah kulit bisa mengakibatkan memar di keesokan harinya.
Baca Juga: Waspada! Kurang Olahraga Menyebabkan Banyak Penyakit
Pengaruh obat-obatan tertentu
Beberapa obat-obatan memiliki efek menyebabkan memar pada kulit. Obat-obat tersebut antara lain: antikoagulan atau pengencer darah; warfarin, dan obat penghilang rasa sakit; ibuprofen, naproxen, dan aspirin.
Obat-obatan tersebut dapat menyebabkan pembekuan darah, dan memicu pembuluh darah bocor. Saat pembuluh darah bocor berkumpul di bawah kulit, maka memar tanpa sebab akan muncul di permukaan kulit kita.
Faktor usia
Saat seseorang memasuki usia lanjut, maka lapisan kulitnya akan semakin tipis. Kondisi tersebut akan menyebabkan pembuluh darah di bawah kulit rentan mengalami kerusakan. Salah satu risiko menipisnya lapisan kulit adalah kondisi memar secara tiba-tiba yang sesekali muncul.
Sirosis hati
Sirosis adalah kondisi kerusakan pada organ hati yang disebabkan sel-sel di dalamnya berubah menjadi jaringan parut. Akibat sirosis organ hati tidak dapat mengatur tugasnya dengan baik untuk mengatur faktor pembekuan darah.
Seseorang yang terkena sirosis hati maka bagian bawah kulitnya akan mudah mengalami pendarahan. Akibatnya memar yang bisa sering terjadi.
Itulah beberapa faktor penyebab memar tanpa sebab yang bisa terjadi. Untuk melakukan diagnosis dari penyakit-penyakit di atas, Mama Papa membutuhkan bantuan dokter, ya.
Maka saat Mama Papa sering menemukan memar secara tiba-tiba pada kulit, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter, ya.
Baca Juga: Waspada Gejala dan Penularan Hepatitis B pada Anak