Melihat si kecil terserang pilek tentu bikin was-was, terlebih lagi kalau hal ini sampai menyebabkannya sulit tidur nyenyak. Jangan buru-buru memberi obat pada bayi, coba dulu lakukan cara mengatasi bayi pilek di bawah ini, agar bayi dapat tidur nyenyak.
Sama halnya dengan orang dewasa, bayi juga bisa terserang pilek. Mengutip dari Alodokter, dalam satu tahun pertama, bayi bisa mengalami pilek sebanyak 6-8 kali. Mama tidak perlu khawatir, kondisi bayi rentan terserang pilek karena daya tahan tubuhnya belum berkembang dengan sempurna.
Pilek ditandai dengan keluarnya cairan bening; ingus, pada hidung bayi. Umumnya, pilek bisa sembuh dengan sendirinya dalam waktu 5-7 hari. Namun, sebagai orangtua, melihat si kecil yang sakit tentu bikin was-was. Terlebih lagi, terkadang pilek menyebabkan bayi lebih rewel dan sulit tidur.
Jangan buru-buru diberi obat. Sebab ada cara alami mengatasi bayi pilek agar cepat sembuh, dan kembali tidur nyenyak yang bisa Mama lakukan di rumah.
Selengkapnya, berikut 7 cara mengatasi bayi pilek agar dapat tidur nyenyak:
1. Mandi air hangat
Memandikan bayi dengan air hangat termasuk salah satu cara mengatasi bayi pilek yang bisa Mama coba di rumah. Uap panas dari air hangat yang digunakan akan masuk ke dalam rongga hidung dan paru-paru si kecil. Sehingga, membantu mengencerkan lendir-lendir yang ada di setiap rongga tubuhnya.
Meskipun begitu, Mama tidak boleh asal memandikan bayi, terlebih lagi pada usia 0-3 bulan. Disarankan suhu air mandi sekitar 37 derajat Celcius, agar si kecil tetap merasa nyaman.
2. Hangatkan tubuh bayi
Setelah mandi air hangat, kita juga perlu menghangatkan tubuh bayi. Namun, jangan samakan cara menghangatkan tubuh bayi dengan orang dewasa, ya!
Gunakan minyak yang memang disarankan untuk bayi, seperti misalnya minyak telon. Selain menghangatkan tubuh bayi, minyak telon juga bisa mengatasi perut kembung, mencegah gigitan nyamuk, dan menenangkan bayi saat dipijat, lo!
3. Cukupi kebutuhan cairan bayi
Cara mengatasi bayi pilek berikutnya adalah memenuhi kebutuhan cairan si kecil. Apabila bayi masih berusia di bawah 6 bulan, tentu saja Mama harus rutin memberikan ASI eksklusif pada si kecil.
Apabila si kecil sudah memasuki masa MPASI, kita bisa memberikan susu, jus, atau berbagai makanan hangat seperti misalnya sup hangat.
Baca Juga: 5 Resep MPASI Bayi 7 Bulan yang Lezat dan Menyehatkan
4. Menepuk punggung bayi
Kondisi hidung yang tersumbat karena pilek menyebabkan si kecil merasa tidak nyaman. Alhasil, mereka menjadi lebih rewel dan sulit tidur nyenyak.
Tidak perlu panik, salah satu cara mengatasi bayi pilek yang bisa dilakukan adalah menepuk lembut punggung si kecil. Metode ini sangat ampuh untuk membantu mengeluarkan lendir-lendir yang tersumbat di dalam hidung bayi.
5. Menyedot ingus
Bisa dibilang, alat penyedot ingus adalah “senjata” ampuh saat si kecil terserang pilek. Mama bisa mendapatkan alat sedot ingus khusus bayi di berbagai apotek atau toko perlengkapan bayi.
Hanya saja, pastikan menggunakannya saat alat sedot ingus sudah benar-benar bersih dan steril, demi keamanan sang buah hati, ya, Mama!
Baca Juga: 5 Cara Membersihkan Hidung Bayi, Jangan Pakai Cotton Bud
6. Atur posisi tidur yang nyaman
Hidung yang tersumbat menyebabkan bayi sulit tidur nyenyak. Oleh karena itu, satu cara mengatasi pilek yang bisa dilakukan adalah mengatur posisi tidur si kecil yang nyaman.
Coba posisikan kepala bayi lebih tinggi dengan menempatkan beberapa handuk di kepalanya; seperti pakai bantal. Selain itu, Mama juga bisa memberikan pijatan lembut agar si kecil merasa lebih rileks.
Meskipun begitu, pastikan tidak memposisikan kepala bayi terlalu tinggi. Karena dapat mengganggu jalan napas bayi, dan berisiko menyebabkan bayi mengalami kematian mendadak karena sulit bernapas.
7. Menjaga kualitas udara kamar tidur
Satu lagi cara mengatasi bayi pilek adalah menjaga kualitas kamar tidur si kecil. Misalnya dengan menggunakan humidifier untuk menjaga kualitas dan kelembapan udara di kamar bayi.
Menariknya lagi, penggunaan humidifier akan membuat kamar bayi terasa lebih hangat. Sehingga, akan membantu melegakan pernapasan bayi, dan membuat si kecil merasa lebih nyaman.
Apabila kondisi pilek semakin parah disertai dengan demam lebih dari dua hari, mata berair, batuk, serta bayi menjadi lebih rewel dan tidak mau makan, disarankan segera membawa si kecil ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Nah, itulah beberapa cara alami mengatasi bayi pilek yang bisa Mama lakukan di rumah.
Semoga si kecil lekas sembuh, Mama Papa!
Baca Juga: Penyebab Bayi Tidak Mau Menyusu dan Cara Mengatasinya
