Mengajarkan dan membiasakan anak bangun pagi terkadang penuh drama. Padahal, membiasakan anak bangun pagi sejak dini ada banyak manfaatnya, lho. Yuk, simak cara mengajarkan anak bangun pagi berikut ini.
Mama Papa ada 5 cara mudah mengajarkan anak bangun pagi. lho. Bagi yang belum tahu, ada banyak manfaat ketika anak bangun pagi, salah satunya adalah menanamkan rasa disiplin sejak dini. Maka, penting banget untuk mulai mengajarkan anak bangun pagi sejak dini.
Tapi, bisa dibilang mengajarkan dan membiasakan anak bangun pagi itu susah-susah gampang. Karena ada kalanya meskipun sudah melakukan banyak cara untuk membiasakan dan mengajarkan anak bangun pagi, ia masih saja terus rewel.
Buat Mama Papa yang masih kewalahan ataupun bingung bagaimana cara mengajarkan anak bangun pagi tidak perlu khawatir. Berikut ini 5 cara mudahnya:
Pastikan anak tidur cukup
Langkah awal membiasakan anak bangun pagi dengan memastikan tidurnya cukup. Untuk balita disarankan tidur sekitar 12 jam/hari. Kemudian, anak 5-13 tahun disarankan memiliki waktu tidur 9-11 jam/hari. Sedangkan, di atas 12 tahun membutuhkan waktu tidur sekitar 8-10 jam/hari.
Contohnya, kebutuhan tidur si Kecil 10 jam, maka Mama Papa bisa membiasakan tidur jam 8.00 malam dan bangun pukul 6.00 pagi. Selain dapat membantu membiasakan si Kecil bangun pagi, tidur cukup juga memiliki peran penting dalam tumbuh kembang anak. Salah satunya berpengaruh pada prestasi anak di sekolah, lho.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Mengatasi Anak Sering Tidur Larut Malam
Pasang alarm
Selanjutnya, Mama Papa juga bisa menyediakan jam weker sebagai alarm bangun si Kecil. Namun, sebelum memasang jam weker tidak ada salahnya menjelaskan apa manfaatnya dan bagaimana cara kerjanya, agar si Kecil paham dan tidak bingung.
Agar si Kecil lebih semangat, tidak ada salahnya Mama Papa mengajaknya memilih jam weker yang diinginkan. Toh, sekarang ada banyak bentuk, warna, dan jenis jam weker yang bisa menarik perhatian si Kecil agar lebih semangat bangun pagi.
Jauhkan dari gadget
Salah satu cara sukses mengajarkan anak bangun pagi, ialah jauhkan dari TV dan gadget sebelum tidur. Sebagai gantinya, Mama Papa bisa mengajak anak sikat gigi, ganti piyama, dan membaca buku cerita. Dengan begitu si Kecil lebih rileks dan nyaman, sehingga bisa membuatnya cepat mengantuk.
Mungkin awal-awal untuk melakukan kebiasaan ini akan sedikit susah. Untuk itu Mama Papa bisa coba ajak mereka tidur 30 menit lebih awal dibandingkan jam biasanya, untuk melakukan beberapa kegiatan tersebut sebelum tidur.
Baca Juga: Tips Mudah Atasi Anak Susah Menggosok Gigi
Ciptakan rutinitas
Cara mengajarkan sekaligus membiasakan anak bangun pagi selanjutnya dengan menciptakan rutinitas. Salah satu contohnya dengan menetapkan jadwal tidur yang teratur, baik saat sekolah atau libur. Namun, bukan berarti si Kecil dilarang bagun lebih siang, lho.
Boleh-boleh saja memberi kesempatan anak bangun siang, namun jangan terlalu molor. Setidaknya beri kelonggaran waktu sekitar 1-2 jam lebih siang dibandingkan hari biasa. Tapi jangan biasakan bangun setelah jam 10.00 pagi, ya. Hal ini bertujuan agar anak tetap berada di pola yang sama.
Biarkan cahaya pagi masuk kamar
Satu lagi cara mengajarkan anak bangun pagi dengan membiarkan cahaya pagi masuk ke kamar. Misalnya membuka gorden dan mematikan lampu tidurnya setiap 5-10 menit sebelum jam wekernya berbunyi.
Adanya cahaya pagi yang masuk kamar nantinya akan memberi “sinyal” si Kecil bahwa sudah pagi. Sehingga, mereka pun akan terbiasa bangun secara alami dan tanpa harus penuh “drama” pagi.
Nah, itu adalah 5 cara membangunkan anak pagi hari yang bisa Mama Papa coba lakukan di rumah. Jangan memarahi anak dan tetap sabar, karena pastinya akan membutuhkan waktu.