Ambeien yang baru terdeteksi saat terlanjur parah bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Yuk, deteksi dini gejala ambeien agar bisa mendapatkan perawatan medis lebih cepat.
Meskipun terkenal sebagai penyakit orang lanjut usia, gejala ambeien atau wasir tidak jarang ditemui pada orang berusia muda, lho. Ambeien dibedakan menjadi dua tipe, yakni ambeien eksternal (wasir luar) dan ambeien internal (wasir dalam).
Awalnya gejala ambeien mungkin tidak terlihat. Namun lambat laun, penderita ambeien akan mulai merasakan beberapa gejala yang sebaiknya segera dilakukan pengobatan. Untuk mendeteksi lebih dini, berikut ini gejala ambeien paling umum yang bisa dirasakan.
Nyeri di sekitar anus
Nyeri pada area dubur atau anus merupakan salah satu gejala ambeien paling awal dan umum dialami. Biasanya nyeri ini akan semakin parah terasa sebelum, saat, dan setelah buang air besar.
Mengapa nyeri bisa terjadi pada penderita ambeien? Nyeri ini kemungkinan besar terjadi karena prolaps (tonjolan) yang diakibatkan pembengkakan hemorrhoid, sehingga membuatnya keluar dari anus.
Benjolan pada anus ini akan mengakibatkan otot sphincter di sekitar hemorrhoid menegang, sehingga memunculkan rasa tidak nyaman atau nyeri. Baik untuk kasus ambeien internal atau eksternal, rasa nyerinya bisa bervariasi, dalam skala ringan atau parah.
Jika dibiarkan tanpa tindakan, nyeri ini bisa berdampak pada aktivitas sehari-hari. Jika Mama Papa merasa nyeri sudah sampai tahap mengganggu aktivitas dan sangat sakit, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter, ya.
Anus gatal
Ketika mengejan saat buang air besar ambeien internal akan terdorong dan mengakibatkan tonjolan di lubang anus (prolapse). Kondisi ini akan mengakibatkan lendir keluar ke arah jaringan di sekitar anus.
Lendir ini mengandung feses mikroskopik yang bisa mengakibatkan iritasi di kulit anus. Maka, kondisi iritasi tersebutlah yang mengakibatkan anus terasa gatal, atau biasa disebut pruritus ani.
Buang air besar berdarah
Seseorang penderita ambeien biasanya merasakan gejala berupa keluarnya darah saat buang air besar. Biasanya darah yang keluar ketika buang air besar berwarna merah terang karena kaya akan oksigen.
Nah, gejala ini paling sering muncul pada kasus penderita ambeien internal. Munculnya darah tersebut diakibatkan mengejan terlalu keras saat buang air besar. Kemudian feses keras tersebut dapat menggores permukaan benjolan ambeien hingga berdarah.
Baca Juga: Anti Sembelit- 5 Buah Ini Melancarkan Bisa BAB
Muncul benjolan di area lubang anus
Penderita ambeien akan mengalami munculnya benjolan pada anus. Benjolan ini sebenarnya adalah pembuluh darah dalam anus yang membengkak dan mengalami prolapse. Lagi-lagi, kemunculan benjolan di lubang anus terjadi karena penderita mengejan terlalu keras.
Risiko ini akan lebih tinggi ketika kita mengalami sembelit, karena mengejan lebih kuat atau saat mengangkat beban berat. Peningkatan risiko keluarnya benjolan ini terjadi jika kita mengalami penuaan yang membuat otot di sekitar hemorrhoid menjadi lebih longgar.
Pembengkakan anus
Selain gatal, anus bengkak juga menjadi gejala ambeien yang sering terjadi. Gejala ambeien ini muncul karena tekanan saat kita mengejan. Karena mengejan terlalu keras membuat saluran anus tertekan dan mendorong benjolan ambeien ke otot sphincter.
Hal ini berakibat jaringan ikat yang mendukung dan menahan ambeien pada tempatnya melamah sehingga membuatnya membengkak. Bengkak ini akan mengakibatkan otot-otot yang mengelilingi rektum (lubang anus) menjadi kejang hingga memunculkan rasa sakit.
Pada kasus ambeien internal yang jarang tejadi sakit, akan tetap terasa sakit ketika anus mengalami pembengkakan.
Baca Juga: 5 Cara Aman Mengatasi Sembelit Pada Ibu Hamil
Faktor penyebab ambeien
- Sembelit kronis
Mengerasnya feses membuat kita mau tidak mau harus mengejan lebih kuat. Hal ini dapat memicu pembengkakan pembuluh darah di anus yang menyebabkan ambeien.
- Kehamilan
Tekanan pada rahim saat usia kehamilan membesar akan membuat pembuluh darah di usus besar juga ikut tertekan. Hal ini berisiko besar memunculkan benjolan di area anus.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Perut Kembang Saat Hamil
- Mengangkat benda berat
Sering mengangkat benda berat merupakan salah satu faktor penyebab ambeien. Ini karena adanya penumpukan tekanan di bagian bawah rektum sehingga membuat pembuluh darahnya membengkak.
- Usia
Faktor risiko yang satu ini menjadi penyebab paling umum terjadinya ambeien. Hal ini disebabkan kondisi tubuh yang semakin menua menyebabkan jaringan pembuluh darah sekitar rektum dan anus semakin melemah dan meregang, akibatnya area tersebut sering membengkak.
Baca Juga: Gejala usus Buntu yang Paling Sering Dirasakan
- Duduk terlalu lama
Pada orang berusia muda, faktor risiko ini yang paling besar mengakibatkan ambeien. Kebiasaan duduk terlalu lama dapat membuat pembuluh darah di sekitar anus terisi banyak darah. Aliran darah konstan ini akan menekan dinding pembuluh darah hingga semakin membesar.