Mendekati HPL tentunya Mama pasti sudah mulai siap-siap dan deg-degan menyambut buah hati. Sebelum itu, kita harus kenali dulu tanda akan melahirkan. Agar bisa mempersiapkan semuanya dengan baik.
Setiap bulan selama masa kehamilan pastinya mengalami berbagai macam perubahan pada diri Mama. Setiap bulannya kita selalu melihat perkembangan janin dalam kandungan, hingga akhirnya sudah mendekati HPL (Hari Perkiraan Lahir). Namun, yang bikin bingung, kadang kita belum tahu tanda akan melahirkan, karena mengira hanya kontraksi biasa.
Tak perlu khawatir dan bingung, karena sebenarnya ada beberapa tanda akan melahirkan yang bisa Mama kenali dengan mudah. Apa saja itu? Berkeluarga.id merangkum 7 tanda akan melahirkan yang harus Mama perhatikan:
Menjadi susah tidur
Tanda akan melahirkan yang mungkin mudah kita rasakan adalah susah tidur. Saat malam hari ada kalanya Mama akan merasa gelisah dan merasa tidak tenang. Untuk mengatasinya, usahakan untuk tetap tidur dan istirahat yang cukup pada siang hari. Mengingat, memasuki masa persalinan Mama membutuhkan tenaga ekstra.
Baca Juga: Mama, Ini Cara Ampuh Mengatasi Mual Saat Hamil Muda
Terasa kram pada punggung
Salah satu tanda akan melahirkan selanjutnya adalah merasa kram pada bagian punggung hingga sedikit sakit perut. Seperti Mama sedang dalam masa menstruasi. Bahkan, ada kalanya rasa nyeri ini terasa hingga bagian paha dan panggul.
Rasa nyeri ini diakibatkan adanya peregangan atau bergesernya otot dan sendi yang merupakan tanda akan melahirkan. Kondisi ini juga menjadi salah satu tanda jika sang buah hati sudah bergerak menuruni jalan lahir.
Sering buang air kecil
Meningkatnya frekuensi buang air kecil yang Mama alami saat ini juga bisa saja menjadi salah satu tanda akan melahirkan. Hal ini disebabkan adanya tekanan kepala bayi yang mulai masuk daerah panggul. Penekanan ini yang akan semakin terasa di bagian kandung kemih dan menyebabkan Mama lebih sering buang air kecil.
Mulai keluar lendir
Menjelang persalinan, Mama juga akan mulai keluar lendir. Seperti keputihan, namun sedikit lebih kental. Mengutip dari helloSehat, menurut American Pregnancy Association, selama masa kehamilan terjadi sumbatan lendir yang menumpuk pada bagian dalam leher rahim atau serviks.
Nah, semakin mendekati HPL, serviks Mama akan menjadi menipis dan terbuka. Hal tersebut yang akan menjadikan sumbatan lendir keluar. Biasanya akan berwarna bening atau merah muda, dan sedikit bercampur darah. Durasinya beragam, ada yang beberapa menit, jam, atau hari sebelum melahirkan.
Namun, jika lendir yang keluar cukup banyak, seperti menstruasi, lebih baik segera hubungi dokter, ya.
Baca Juga: 5 Olahraga yang Aman Dilakukan Ibu Hamil
Mengalami beberapa kali kontraksi
Mengalami beberapa kali kontraksi juga menjadi tanda siap melahirkan lainnya. Kontraksi ini biasanya dikenal dengan Braxton Hicks, atau pengencangan pada perut yang datang dan pergi. Biasanya, kontraksi palsu ini sekitar 30-120 detik.
Agar tidak terkecoh, ada beberapa ciri kontraksi asli dan palsu. Kontraksi palsu biasanya hanya terjadi di daerah perut atau panggul. Sedangkan, kontraksi asli rasa nyerinya terasa di bagian bawah punggung dan pindah ke bagian depan perut.
Lebih sensitif
Tanda akan melahirkan lainnya Mama akan menjadi lebih sensitif. Yup, Mama akan lebih merasa mood swing yang mungkin semakin tidak teratur dibandingkan saat masa awal kehamilan. Bahkan, Mama jauh lebih sensitif dan mudah marah. Seperti lagi PMS.
Air ketuban yang pecah
Ada kalanya tanda akan melahirkan lainnya adalah air ketuban yang mulai pecah. Biasanya air ketuban akan pecah setelah merasakan kontraksi atau sebaliknya, yang menandakan siap memasuki masa persalinan.
Namun, jika air ketuban sudah pecah dan tidak segera mengalami kontraksi, lebih baik waspada. Karena ini akan menyebabkan bayi lebih rentan terkena infeksi. Sehingga, biasanya akan dilakukan proses induksi demi keselamatan bayi
Baca Juga: Ini List Perlengkapan Melahirkan yang Harus Dibawa ke RS
Nah, itu adalah beberapa tanda Mama siap melahirkan. Jika sudah mengalami salah satunya, lebih baik segera konsultasikan pada dokter, ya, Ma!