Menghilangkan bau jengkol memang cukup tricky, tapi bukan berarti enggak bisa, ya. Gunakan cara di bawah ini untuk menetralisir bau jengkol tanpa mengurangi kenikmatannya.
Bagi sebagian besar orang, jengkol adalah makanan yang nagih buat dikonsumsi. Di Indonesia ada aneka olahan jengkol yang sering kita temui, mulai dari semur jengkol, rendang jengkol, hingga balado jengkol. Namun, di balik kenikmatannya tersebut, cara menghilangkan bau jengkol lumayan tricky.
Enggak jarang kita malas untuk memasak jengkol karena bau jengkol yang sangat menyengat. Nah, sekarang Mama Papa enggak perlu takut kebauan saat makan jengkol, asalkan dimasak dengan metode yang benar bau jengkol hilang.
Lantas, bagaimana cara menghilangkan bau jengkol? Yuk, lakukan 7 cara di bawah ini:
Gunakan daun jambu biji
Enggak hanya ampuh untuk mengobati diare, daun jambu biji juga bisa dimanfaatkan untuk menghilangkan bau jengkol, lo!
Cara penggunaannya enggak sulit, kok. Cukup ambil 3-5 lembar daun jambu biji ukuran sedang lalu cuci bersih. Rebus jengkol dengan daun jambu biji selama 10-15 menit. Lalu biarkan jengkol berada dalam rendaman hingga semalaman, ya.
Rendam dengan air kapur sirih
Air kapur sirih terkenal sebagai bahan yang efektif untuk menghilangkan bau tak sedap. Hal ini juga berlaku untuk bau jengkol.
Cara menghilangkan bau jengkol dengan air kapur sirih sangat sederhana, kok. Mama hanya perlu merendam jengkol semalaman, lalu tiriskan keesokan harinya. Jangan lupa untuk mencuci ulang jengkol sebelum dibumbui, ya.
Baca Juga: 7 Pengganti Daging Burger, Enak dan Lebih Bergizi
Rebus dengan daun salam
Agar jengkol tidak berbau, Mama bisa merebus jengkol bersamaan daun salam. Tips satu ini sudah sangat umum di Indonesia, dan sudah terbukti keampuhannya.
Selain menghilangkan bau jengkol, merebus jengkol dengan daun salam dapat mengurangi rasa pahit, dan membuat jengkol lebih cepat empuk.
Cara penggunaannya cukup mudah, kok. Pertama rebus jengkol bersamaan daun salam hingga empuk. Buang sisa rebusan airnya, dan masak jengkol sesuai selera, deh.
Tambahkan jahe saat memasak
Cara lain untuk mengurangi bau jengkol adalah menambahkan parutan jahe saat memasak jengkol. Caranya cukup parut jahe sampai harus, dan masukkan dalam bumbu jengkol. Mama Papa, aroma pedas dari jahe sangat ampuh untuk menyamarkan bau jengkol, lo! Selain itu, jahe juga bikin cita rasa olahan jengkol kita jadi semakin lezat dan nikmat.
Baca Juga: Bukan Direbus! Begini Cara Membuat Pare Tidak Pahit
Tambahkan rempah-rempah
Selain jahe, menambahkan rempah-rempah pada masakan juga dapat menghilangkan bau jengkol. Rempah-rempah ini terdiri dari serai, merica, lengkuas, kunyit, ketumbar, dan jintan.
Mencampurkan rempah-rempah tersebut ke dalam olahan jengkol sangat efektif untuk menetralisir baunya, lo! Pasalnya, rempah-rempah memiliki aroma lebih menonjol. Sehingga bau jengkol tersamarkan. Selain itu, tekstur jengkol juga jadi lebih empuk.
Cuci dengan air beras
Air beras ternyata ajaib banget. Selain bagus untuk membuat masker wajah, air cucian beras juga bisa menetralisir bau jengkol.
Caranya, cukup rendam jengkol dengan air beras selama semalaman. Agar baunya hilang maksimal, jangan lupa gosok daging jengkol secara pelan-pelan, ya.
Sayangnya, cara ini lumayan memakan waktu daripada metode di atas lainnya. Jadi Mama harus ekstra sabar semalaman jika ingin menghilangkan bau jengkol dengan sempurna, ya.
Baca Juga: 5 Bahan Alami untuk Membuat Daging Lebih Empuk
Rebus dengan daun jeruk
Enggak hanya daun salam, daun jeruk juga bisa dijadikan salah satu bahan alami untuk menghilangkan bau jengkol. Aroma khas dari daun jeruk dapat menetralkan bau tajam dari jengkol. Penggunaannya juga mudah banget, kok. Mama hanya perlu merebus jengkol bersama daun jeruk. Lakukan proses ini sebelum jengkol dibumbui, ya.
Metode menghilangkan bau jengkol di atas enggak akan mengurangi kenikmatannya, kok. Selamat mencoba, Ma!