Saat ini P2P Lending menjadi salah satu instrumen investasi yang banyak diminati. Bagaimana tidak, keuntungan P2P Lending cukup menggiurkan bagi para investor!
Selain emas dan reksadana, P2P Lending (peer-to-peer lending) menjadi salah satu instrumen investasi yang mulai banyak diminati investor, termasuk bagi generasi milenial. Tidak heran jika saat ini sudah mulai banyak aplikasi investasi P2P Lending yang bisa kita pilih.
Sebelum membahas aplikasi-aplikasi P2P Lending terbaik, sebaiknya kita bahas dulu apa itu investasi P2P Lending? Singkatnya, P2P Lending adalah salah satu jenis investasi yang menjadi jembatan antara lender, sebagai yang meminjamkan modal dalam jangka waktu tertentu kepada peminjam (borrower).
Biasanya, peminjam di P2P Lending adalah pemilik usaha kecil atau UMKM yang membutuhkan dana untuk mengembangkan bisnisnya. Menariknya, uang yang kita pinjamkan nantinya akan dikembalikan dengan bunga yang sangat menarik. Tertarik mencobanya?
Baca Juga: 4 Tips Investasi P2P Lending Agar Untung Maksimal
Pilihan Aplikasi P2P Lending Terbaik
Jika Mama Papa berencana memulai investasi P2P Lending, tentunya harus memilih aplikasi terbaik yang telah terdaftar OJK. Jangan khawatir, Berkeluarga.id punya 4 rekomendasi aplikasi P2P Lending terbaik yang bisa Mama Papa pilih:
Investree
Rekomendasi aplikasi investasi P2P Lending yang pertama adalah Investree. Ada banyak keunggulan menjadi lender di Investree. Pertama, imbal hasil yang diberikan sangat menarik, hingga 20% p.a.
Selain itu, risiko pendanaan juga akan sangat terukur. Jadi tidak perlu khawatir saat memulai investasi P2P Lending di Investree. Untuk berinvestasi di Investree, kita bisa memulainya dari Rp1.000.000. Menariknya, Investree memberikan perlindungan asuransi, jadi pendanaan pun lebih aman!
Akseleran
Aplikasi investasi P2P Lending selanjutnya yang bisa dipilih adalah Akseleran. Salah satu keunikan berinvestasi di Akseleran; kita bisa memberikan pinjaman mulai dari Rp100.000, dengan imbal hasil rata-rata 18% per tahun.
Tenor pinjaman juga bisa dimulai dari 1-24 bulan. Jadi bisa dipilih sesuai yang kita inginkan. Tak perlu ragu memulai, karena transaksi pendanaan di Akseleran pastinya aman dan terpercaya. Karena pengajuan pinjaman melalui seleksi ketat oleh tim profesional. Jadi, jangan khawatir, ya!
Amartha
Pilihan aplikasi investasi P2P Lending selanjutnya adalah Amartha. Berbeda dengan sebelumnya, Amartha fokus mendorong perempuan usaha mikro di desa-desa agar dapat lebih tangguh. Dengan begitu, diharapkan dapat mewujudkan kesejahteraan yang lebih merata.
Hanya saja, pendanaan minimal di Amartha cenderung lebih tinggi, yaitu Rp3.000.000. Namun jangan khawatir, kita akan mendapatkan keuntungan yang menarik; yaitu hingga 15% per tahun, dan cash flow mingguan. Hingga saat ini pendanaan yang telah disalurkan Amartha sebesar Rp3,44 triliun, lo!
O, iya, Amartha juga telah menyeleksi calon penerima pinjaman dengan melakukan algoritma skor kredit. Dengan begitu, kita bisa memperkirakan keberhasilan bayar, sekaligus potensi risiko sekaligus kemungkinan gagal bayar.
ALAMI Sharia
Berbeda dengan lainnya, ALAMI Sharia merupakan fintech P2P Lending syariah yang terdaftar OJK. Sesuai dengan namanya, ALAMI Sharia akan menjalankan segalanya sesuai dengan prinsip syariah, yaitu dengan akad Al Qardh dan Waqalah Bil Ujrah.
Hingga sekarang, total pembiayaan yang telah disalurkan dari ALAMI sebesar Rp484 miliar. Imbal jasa yang diberikan juga cukup kompetitif, yaitu hingga 15%, dengan rata-rata masa pembiayaan selama 90 hari. Bahkan, tingkat keberhasilan pembiayaan dana di ALAMI 100%!
Jadi, sudah siap investasi P2P Lending?
Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Investasi P2P Lending yang Harus Diketahui