Mama Papa, kaki yang terasa dingin padahal udara panas tentu menimbulkan tanda tanya. Tapi jangan dulu khawatir, sensasi dingin tersebut tidak selalu tanda penyakit berbahaya. Yuk, cari tahu penyebab kaki sering dingin pada artikel di bawah ini.
Kaki terasa dingin ketika suhu udara ruangan dingin adalah kondisi yang wajar. Namun apa jadinya jika kaki tiba-tiba dingin padahal suhu udara di luar panas?
Banyak orang mengaitkan penyebab telapak kaki terasa dingin dengan penyakit jantung. Memang tidak salah, karena dalam kondisi tertentu kaki dingin bisa memang terjadi sebagai respons mekanisme alami tubuh.
Kondisi-kondisi yang berbahaya akan membuat tubuh memilih untuk mengalirkan darah, dan kehangatan pada organ-organ vital yang lebih penting. Seperti otak dan jantung.
Tapi jangan buru-buru risau, kaki terasa dingin tidak selalu mengindikasikan penyakit kronis, kok. Berikut ini beberapa kemungkinan penyebab kaki sering terasa dingin, selain penyakit jantung.
Diabetes
Bagi penderita diabetes, gejala kaki sering dingin termasuk kerap dialami. Hal ini terjadi karena kadar gula darah yang tinggi bisa menyebabkan penyempitan arteri, sehingga berkurangnya pasokan darah ke jaringan dan menimbulkan efek dingin tersebut.
Pada sebagian penderita diabetes kondisi ini juga mampu menyebabkan Neuropati diabetik, atau kerusakan saraf.
Biasanya selain efek dingin, penderita diabetes juga akan mengalami gejala lain. Seperti kesemutan sensasi ditusuk-tusuk, mati rasa, serta sakit yang membakar pada kaki dan paha.
Hipotiroidisme
Hipotiroidisme adalah kondisi di mana kadar hormon tiroid dalam tubuh lebih rendah dari ukuran seharusnya. Hal ini berdampak buruk pada metabolisme tubuh. Buruknya metabolisme dapat memengaruhi sirkulasi, detak jantung, dan suhu tubuh.
Itulah yang menjadi salah satu penyebab kaki terasa dingin, meski udara sedang panas. Biasanya gejala lain hipotiroidisme juga disertai dengan kenaikan berat badan, kelelahan, dan masalah dengan ingatan.
Anemia
Ternyata salah satu gejala anemia yang jarang disadari adalah kaki terasa dingin. Biasanya hal ini terjadi pada gejala anemia yang sudah tergolong berat. Anemia merupakan kondisi sel darah merah normal dalam tubuh terlalu sedikit. Anemia disebabkan karena kekurangan zat besi, folat, atau menderita ginjal kronis.
Sirkulasi darah yang buruk
Penyebab kaki terasa dingin satu ini termasuk salah satu faktor pemicu yang paling umum. Orang dengan sirkulasi darah buruk seringkali mengeluhkan gejala ini. Sirkulasi darah yang buruk bisa disebabkan kurang aktif bergerak, duduk di kursi terlalu lama, kebiasaan merokok, dan kolesterol tinggi.
Stres dan kecemasan
Selain masalah fisik, sensai dingin pada bagian tubuh juga bisa dipicu masalah psikis, seperti kondisi stres dan gelisah. Hal ini sebenarnya merupakan respons alami tubuh. Karena saat stres hormon adrenalin akan banyak dipompa ke aliran darah. Adrenalin ini bisa menyebabkan pembuluh darah menyempit dan menurunkan aliran darah ke daerah terluar tubuh.
Baca Juga: 5 Penyebab Gangguan Kecemasan di Masa Pandemi
Sindrom Raynaud
Sindrom raynaud adalah salah satu penyakit yang bisa menjadi penyebab pembuluh darah di kaki atau tangan menyempit. Alhasil sirkulasi darah terganggu sehingga menyebabkan kaki mendingin dan mati rasa.
Penyakit ini dipicu oleh tekanan emosional yang tinggi dan suhu dingin. Namun tidak perlu khawatir, karena sindrom raynaud sangat jarang ditemui di sekitar kita.
Penyakit aterosklerosis
Aterosklerosis adalah kondisi penyempitan pembuluh darah arteri akibat penumpukan plak. Hal ini membuat darah sulit mengalir melalui arteri, termasuk pada area kaki.
Penyakit aterosklerosis bukanlah penyakit yang sederhana, lo. Jika terus-terusan terjadi, penyakit ini bisa menyebabkan otot melemah dan rasa kelelahan berlebihan.
Jadi itulah beberapa penyebab gejala ini muncul. Jika Mama Papa mengalami hal tersebut salah satu cara penanganannya adalah menghangatkan kaki menggunakan kaos kaki, atau segera periksa ke dokter jika kondisi ini terus berulang.
Baca Juga: Cegah Osteoporosis dengan 5 Makanan Ini