7 Bahaya Diet Ekstrem, Bisa Picu Serangan Jantung7 Bahaya Diet Ekstrem, Bisa Picu Serangan Jantung7 Bahaya Diet Ekstrem, Bisa Picu Serangan Jantung7 Bahaya Diet Ekstrem, Bisa Picu Serangan Jantung
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

7 Bahaya Diet Ekstrem, Bisa Picu Serangan Jantung

March 9, 2021
Bahaya Diet Ekstrem

Bahaya Diet Ekstrem Picu Serangan Jantung | Foto: Shutterstock

Menurunkan berat badan dengan cara ekstrem bukan hal yang bijak. Parahnya, bahaya diet ekstrem dapat mengakibatkan tubuh terkena serangan jantung.

Ingin menurunkan berat badan ke angka ideal memang hal yang wajar. Namun jika keinginan ini dibarengi dengan usaha berlebihan tentu tidak baik. Alih-alih mempercantik tubuh, bahaya diet ekstrem justru berisiko merusak organ. Nah, berikut ini adalah bahaya diet ekstrem yang harus Mama Papa ketahui sebelum salah langkah.

Serangan jantung

Bahaya diet ekstrem satu ini biasanya muncul karena melakukan diet mayo dan diet keto terlalu ketat. Diet keto dan diet mayo yang terlalu ketat kurang ideal, karena asupan garam dan karbohidrat sangat dibutuhkan tubuh. Jadi kita tidak bisa menghilangkannya sama sekali.

Pengurangan asupan kedua nutrisi tersebut dapat memengaruhi kinerja jantung dalam memompa darah. Jantung akan bekerja ekstra untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Hal ini dapat menyebabkan sejumlah gangguan, seperti serangan jantung bahkan gagal jantung.

Baca Juga: Sebelum Terlambat, Ini Penyebab Serangan Jantung

Terbentuknya batu empedu

Sebagian besar masalah batu empedu terbentuk karena masalah obesitas. Namun, dalam beberapa kasus ditemukan jika metode penurunan berat badan yang tidak sehat juga menyebabkan batu empedu.

Pasalnya, diet dan olahraga ekstrem dapat menyebabkan empedu tidak dibersihkan dengan benar. Hal ini berisiko menyebabkan empedu hati semakin mengeras, dan membentuk endapan; seperti batu di kantung empedu.

Masalah kulit

Selain masalah pada organ dalam, bahaya diet ekstrem juga dapat dirasakan kulit. Perubahan warna kulit yang ditimbulkan akibat diet ekstrem adalah kulit menjadi kusam, kering, oranye, dan berjerawat.

Mama Papa, kulit merupakan bagian pertama yang merasakan dampak awal dari penurunan berat badan drastis. Jadi, meskipun menggunakan perawatan mahal, namun jika kulit tidak dinutrisi dari dalam maka hasilnya tidak akan terlihat.

Sembelit

Susah buang air besar juga dapat menjadi bahaya diet ekstrem yang siap mengintai. Biasanya jenis diet yang menyebabkan sembelit adalah diet rendah karbohidrat, dan konsumsi obat-obatan penurun berat badan.

Selain sembelit, beberapa orang juga mengalami diare pasca diet ekstrem. Kedua kondisi tersebut adalah cara sistem pencernaan tubuh untuk memberikan sinyal, bahwa ia belum bisa beradaptasi dengan pola makan yang kita jalani.

Baca Juga: Anti-Sembelit, 5 Buah Ini Bisa Melancarkan BAB

Hormon tidak seimbang

Bagi kaum perempuan, bahaya diet ekstrem juga berdampak pada ketidakseimbangan hormon. Masalah ini dapat memicu jadwal menstruasi yang kacau. Parahnya, jika terus menerus dilakukan, diet ekstrem bisa menyebabkan kantong rahim kering, lo!

Sarcopenia

Sebagian besar orang memilih menjalani diet ketat dengan tidak makan dalam waktu tertentu. Alih-alih mendapatkan hasil yang instan, hal ini dapat membuat kita terkena sarcopenia. Kondisi di mana hilangnya massa dan kekuatan otot.

Sarcopenia terjadi karena tubuh yang kelaparan tidak mendapatkan asupan makanan yang cukup. Alhasil, tubuh akan menggunakan otot untuk memenuhi kebutuhan energi.

Depresi

Bahaya diet ekstrem juga bisa berefek pada masalah psikis kita. Pasalnya diet ekstrem dapat menyebabkan mood jadi enggak karuan, mudah tersinggung, hingga sering mengucapkan kalimat negatif. Diet ekstrem dapat membuat pikiran kita melayang ke hal-hal negatif. Hal ini tentu dapat merugikan aktivitas sehari-hari dan memicu depresi.

Mengetahui efek buruk dari diet ekstrem di atas, pastikan Mama Papa tidak ingin hal tersebut terjadi, bukan? Diet boleh-boleh saja. Asalkan tetap mengikuti prosedur yang benar, dan disesuaikan dengan kemampuan tubuh kita.

Share
0
Laras
Laras

Related posts

BAB bayi berwarna hijau

Penyebab BAB Bayi Berwarna Hijau | Foto: Freepik

January 24, 2024

BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya


Read more
Kesehatan mental anak

Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak | Foto: Freepik

January 23, 2024

Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!


Read more
Berat Badan Turun Drastis

Penyebab Berat Badan Turun Drastis | Foto: Envato

January 22, 2024

Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid