Investasi penting dilakukan sejak dini guna mempersiapkan kebutuhan dan menghadapi berbagai kemungkinan di masa depan. Jangan asal memilih karena ikut-ikutan. Pilih investasi untuk masa depan yang menguntungkan, dan memberikan return terbaik.
Mumpung masih di usia produktif, alangkah lebih baik kalau Mama Papa mulai mempersiapkan masa depan dari sekarang. Salah satu caranya dengan memulai investasi untuk masa depan. Kira-kira, Mama Papa sudah mulai berinvestasi untuk mempersiapkan masa depan belum, nih?
Kerap dianggap sepele, namun faktanya investasi merupakan salah satu kunci penting dalam mempersiapkan masa depan yang lebih baik dan matang. Investasi tidak hanya membuat nilai uang bertambah dengan sendirinya, melainkan juga berfungsi untuk menyelamatkan diri dari inflasi, dan siap merdeka finansial di masa mendatang.
Saat ini banyak instrumen investasi yang bisa dipilih untuk menyiapkan berbagai kemungkinan di masa mendatang. Tapi jangan salah pilih, karena instrumen investasi yang cocok untuk mempersiapkan masa depan adalah investasi jangka panjang.
Lantas, apa saja pilihannya? Berikut 5 pilihan investasi untuk mempersiapkan masa depan yang bisa dipilih:
Reksadana
Dikenal praktis dan mudah dipahami, tidak heran jika reksadana masih menjadi salah satu instrumen investasi terbaik untuk mempersiapkan masa depan. Dengan bermodalkan Rp100.000, Mama Papa bisa mulai berinvestasi dengan aman dan menguntungkan.
Karena untuk jangka panjang, maka jenis reksadana yang bisa dipilih adalah reksadana saham. Berbeda dengan jenis reksadana lainnya, reksadana saham memberikan keuntungan yang lebih besar. Menarik banget, kan?
Baca Juga: Perbedaan Saham dan Reksadana Saham yang Harus Diketahui
Obligasi
Pilihan investasi untuk masa depan berikutnya adalah obligasi. Mengutip dari laman sikapiuangmu.ojk.go.id, obligasi adalah surat utang jangka menengah maupun panjang yang dapat diperjualbelikan. Ada dua jenis obligasi yang bisa dipilih, yaitu obligasi pemerintah, obligasi korporasi, dan obligasi ritel.
Banyak keuntungan yang bisa Mama Papa dapatkan jika berinvestasi obligasi. Mulai dari memperoleh bunga atau kupon yang dibayarkan secara periodik, memiliki risiko lebih rendah dibandingkan investasi lainnya, serta lebih aman dan minim risiko.
Saham
Sampai sekarang saham masih menjadi salah satu instrumen investasi untuk masa depan yang banyak diminati. Salah satu alasannya karena saham memberikan keuntungan yang menggiurkan, dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya.
Keuntungan investasi saham tidak hanya sekadar mendapatkan keuntungan berlimpah. Masih banyak keuntungan investasi saham yang didapatkan, di antaranya: mendapatkan dividen dalam bentuk tunai maupun saham, ada potensi capital gain, dan secara tidak langsung menjadi salah satu bagian pemilik perusahaan tersebut.
Baca Juga: Saham Gorengan: Definisi dan Ciri yang Harus Diwaspadai
Properti
Seperti yang Mama Papa tahu, nilai properti terus meningkat setiap tahunnya. Bahkan, mengutip dari laman Ajaib.co.id, peningkatan nilai properti bisa mencapai 15-20% per tahun. Keuntungan inilah yang menjadikan properti sebagai salah satu instrumen terbaik untuk mempersiapkan masa depan.
Meskipun begitu, pastikan Mama Papa mempertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan investasi properti. Mengingat, kita harus menyiapkan dana yang cukup besar untuk membeli sekaligus melakukan perawatan properti tersebut.
Baca Juga: Tips Membeli Apartemen untuk Investasi biar Tidak Rugi
Emas
Satu lagi pilihan investasi jangka panjang yang menguntungkan dan menjadi incaran banyak orang adalah emas. Bagaimana tidak, ada banyak keuntungan investasi emas yang bisa Mama Papa dapatkan. Mulai dari tidak terpengaruh inflasi, harga emas yang cenderung stabil dan meningkat, hingga mudah dicairkan kapan saja.
Hanya saja, disarankan tidak berinvestasi emas dalam bentuk perhiasan. Sebab, harga jual emas perhiasaan cenderung menurun. Karena dipengaruhi oleh biaya pembuatan perhiasan, jumlah karat, nilai seni dan model perhiasan, serta apresiasi.
Meskipun beberapa instrumen investasi di atas memberikan keuntungan besar dan cocok untuk mempersiapkan masa depan. Selalu pahami risiko berinvestasi dari setiap instrumen investasi yang dipilih. Tujuannya untuk meminimalkan risiko kerugian saat berinvestasi.
Semoga membantu!
Baca Juga: 3 Tipe Investor Sesuai Profil Risiko, Kamu yang Mana?